improving writerpreneurship

Post Top Ad

Juli 23, 2016

Rembang Bumi Kartini, Pantai Dan Santri

by , in
Rembang Bumi Kartini, Pantai Dan Santri


Saat Ramadan usai, sudah pasti sederetan acara halal bihalal dan silaturahim kita lakoni. Dan tahun ini kayaknya kota-kota yang kami kunjungi tambah lebih banyak daripada sebelumnya. Setelah kemarin silaturahim ke Solo, halbil sekitaran Demak, ke Semarang, Magelang, eh masih nambah lagi ke Rembang nih.

Kali ini supaya refresh, ada tambahan acaranya yaitu...pikniiiiik....

Jadi setelah semalam menginap di rumah saudara, kami jalan-jalan ke wisata bahari pantai Karang Jahe. Pantainya beneran asyik. Macam yang ada di pantai Jepara yang berpasir itu. Jadi kita bisa main pasir, naik boat, berenang, naik perahu, naik delman dan kuda menyisir pantai, minum kelapa muda, makan jagung rebus dan cemilan lainnya. Sembari bercengkerama dan menikmati hari libur terakhir buat anak-anak. Karena hari Senin sudah harus masuk sekolah kembali.



Oh ya, sebelum ke pantai, kami tak lupa bersilaturahim ke rumah salah satu kyai di Rembang yang masih temannya ibu. Sayangnya kami tidak sempat sowan ke ndalem Gus Mus, padahal hanya tinggal menyeberang jalan raya saja sudah sampai lho. Maklum, akunya aja yang pengen ke Gus Mus, tapi yang lainnya kayaknya kurang minat, ya apa mau dikata. Apalagi waktunya memang tidak banyak.

Mudah-mudahan aku dan anak-anak punya kesempatan di lain waktu untuk sowan Gus Mus lagi. Karena yang tahun lalu saat kami ke Gus Mus, beliau sedang tindhak luar kota.

Terima kasih Rembang, sudah melengkapi keceriaan lebaran kami ya :)
Juli 23, 2016

Hari Anak Nasional Dan Keseimbangan

by , in
Hari Anak Nasional Dan Keseimbangan


Antara miris, sedih, khawatir, tapi juga so excited. Bahwa kemajuan teknologi, keterbukaan informasi dan kecepatan  belajar anak-anak membuat mereka lebih maju dan canggih daripada kita di usia mereka.  Lihat saja apa yang sudah diraih keponakanku dalam usianya yang masih belasan tahun. Dia jadi bisa pergi gratis ke berbagai negara untuk mempresentasikan beberapa penelitian dan penemuannya. Ceritanya bisa teman-teman baca di postingan blog ini.


Namun efek sampingnya juga ada hal-hal yang seolah membuat kita terus berdebar cemas. Tentang nilai-nilai, tentang adat budaya dan habit mereka serta tantangan apa yang akan mereka hadapi kelak di kemudian hari.

Lihat saja banyaknya musuh yang sekarang dihadapi negara dan masyarakat. Di mana-mana sekarang mulai mewabah gerakan anti terorisme, anti narkoba, anti separatisme, anti illegal logging dan anti-anti lainnya. Sepertinya lebih banyak musuhnya daripada kawan untuk masyarakat, termasuk generasi muda dan anak-anak kita, dalam meniti kehidupan yang semakin tak menentu.

Namun konon love can conquer all. Kita tidak boleh kehilangan harapan, sebab cinta akan mengalahkan segalanya. Insya Allah dengan bantuanNya kita bisa melindungi anak-anak kita dari segala musuh dan ancaman yang merusak generasi bangsa.

Tentu saja diperlukan kerja sama dan partisipasi serta kontribusi seluruh aspek bangsa. Sebagai penulis, sumbangsih yang kita bisa berikan mungkin antara lain dengan terus melahirkan tulisan-tulisan serta buku-buku yang bermanfaat bagi anak-anak. Yang menjaga keseimbangan mereka dalam mengarungi samudera kehidupan ini.

Keseimbangan antara fikir dan dzikir. Keseimbangan akal dan hati. Keseimbangan fisik dan psikis. Keseimbangan spiritual dan material. Keseimbangan belajar dan bermain. Keseimbangan semuanya.

Jadi terpicu untuk menulis buku untuk anak-anak  nih setelah sekian lama belum melahirkannya lagi. Beberapa buku untuk anak yang pernah saya tulis antara lain: 
1. 22 hari bercerita seri 1
2. 22 hari bercerita seri 2
3. Belajar dan Bermain bersama anak autis dan ABK
4. Pantang Menyerah Mengasuh Asih Anak Berkebutuhan Khusus
5. Anakku Terhebat
6. Balita Hebat
7. Dear Love For Kids
8. Tunas Integritas yang ditulis bersama KPK dan PBA.












Juli 22, 2016

Pemburu Piala Dan Piagam

by , in
 Pemburu Piala Dan Piagam

Waduh, kalau ditanya apa hal paling kreatif yang pernah kulakukan saat remaja; baik SMP atau SMA, agak-agak bingung juga jawabnya nih. Karena aku sebagaimana sekarang yang workaholic, dulu jaman sekolah juga studyholic. hehehe. Namun alhamdulillahnya seperti sekarang yang juga suka banget kumpul-kumpul, kopdar-kopdar dan travelling, dulu juga suka banget organisasi dan kelilingan baik dalam kota maupun luar kota.

Dari jadi regu pramuka sejak jaman SD, SMP, SMA, dikirim sekolah untuk ikut lomba sampai ke pelosok-pelosok daerah Wedung, Mranggen, Dempet dll. Sampai keluar kota, Salatiga, Magelang, Semarang, Kendal dll. Dan tahu sendiri kan seperti apa pramuka itu, full kreatif dan penuh kegilaan. Dari yang bikin yel-yel, memecahkan kode-kode, hiking dan offroad mencari jejak, sampai adu pentas seni yang membuat kita mengerahkan seluruh imajinasi. Apalagi kalau musuhnya dari luar daerah, wah rasa kebangsaan dan ketanahairan alias kedaerahan kita serasa langsung tersulut. Pokoknya kita musti yang paling bagus nih, yang paling kreatif. Jadi ya gitu deh, seru!!

Belum lagi pas kita harus masak secara bergantian sesuai jadual piket untuk kelompok atau regu kita sendiri. Kalau masakan nggak enak, mungkin sudah biasa. Tapi masakan gosong...hohoho...itu jadi cerita yang nggak habis-habis buat diolok-olok.




Itu tadi yang mainnya secara group atau kelompok. Kalau yang main sendirian, nah ini nih, nggak tahu gimana dan nggak tahu kenapa, kok ya aku terus yang ditunjuk sama guru-guru itu untuk ikut lomba sana-sini. Bahkan sampai sudah kelas tiga SMA pun, menjelang ujian nasional, masih saja aku yang disuruh ikut maju lomba. Hadeuh...

Tapi saat itu kok ya seneng-seneng aja aku melakukannya. Soalnya bisa jalan-jalan keluar kota juga kalau mewakili sekolah dan kabupaten, sampai ke Semarang, Salatiga, Jogja. Dapat uang saku, makan di luar, dan rasanya fresh karena berada di luar kelas. Alhamdulillahnya pelajaran nggak ketinggalan, nilai selalu bagus dan juga dapat NEM tertinggi sesekolah dan kabupaten waktu itu. Alhamdulillah.

Lombanya banyak bidang studi. Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bahasa Jawa,  Matematika, Fisika, dll. Jadi  urutannya menang kecamatan, dikirim ke kabupaten, setelah menang dikirim ke provinsi.

Bahkan juga bikin penelitian untuk diikutkan lomba LIPI. Dua kali waktu itu dalam dua tahun berturut-turut. Yang pertama penelitian sosial tentang pemulung, yang kedua penelitian sains tentang kunyit. Dua-duanya kalah. hehe. tapi waktu itu dapat piagam LIPI. Yang tanda tangan pak Habibie kayaknya ya sebagai menristek. Lupa-lupa ingat.

Yang aku heran, kok ya sempat-sempatnya aku aktif di OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) dan Rohani Islam aka ROHIS, jadi ketua bidang kewanitaan. Giat banget mengadakan pengajian tiap jumat bakda sekolah, pengajian dan liqo hari Ahad. Jadi redaktur Majalah Dinding ROHIS dan OSIS serta buletin Rohis.

Malamnya masih bisa sekolah madrasah dari bakda maghrib sampai jam sembilan kadang setengah sepuluh malam. Hehe.

Bolehlah dibilang hal paling kreatifnya adalah melipat waktu dan melipat jarak biidznillah, dengan ijinNYA. Kullil hamdu lillah.



Juli 22, 2016

Konstelasi Semesta Dan Meja Kerja

by , in
Konstelasi Semesta Dan Meja Kerja


Disclosure dulu ya, ini bukan pencitraan tapi hanya pengakuan saja.
Jadi yang sebenarnya dulu aku orangnya suka seenaknya saja dalam hal meja kerja. Jadi kalau foto meja kerja diambil pada jaman kemarin, bayangkanlah kesemrawutannya. Ada banyak buku di kanan kiri depan belakang. Kertas-kertas berserakan. Pen dan spidol warna-warni. Tetek bengek macam-macam tempelan di meja ataupun dinding serta board. Lalu kopi yang entah beberapa gelas bisa habis dalam seharian.

Tapi sejak ehm, aku kenal kamu yang rapi, yang nggak suka nyusuh alias nyampah, aku jadi ikut-ikutan membenahi apa yang selama ini menjadi habitku.

Meja kerjaku sekarang lebih bersih. Tidak lagi acak adut kayak dulu. Lebih rapi dan disiplin dalam banyak hal.

Dan ternyata bawaannya jadi lebih jernih lho. Aku nggak lagi hectic kayak dulu. Lebih step by step, one by one ngerjain segala sesuatunya. Makasih ya sudah bawa perubahan yang baik dalam hidupku. Uhuk.

Tapi ya gitu deh, mungkin karena masih adaptasi gaya baru, sekarang load-nya masih kalah produktif dibanding jaman kemarin. Karena agak-agak slow alias woles dan stel kendo kali ya.  Jadi mungkin rapi dan clean serta jernihnya tetap dipertahankan, tapi speed-nya musti ditambah lagi. Biar makin produktif. Aamiin.




Yang sebenarnya aku bisa memakai media apa saja sebagai meja kerja. Entah itu meja komputer, meja tamu, meja teras, meja makan, meja belajar, meja kopi, bahkan lesehan di mana pun bisa jadi meja kerja.

Dan memang seperti yang dulu pernah kuceritakan, kadang kala kita musti pindah-pindah melompat-lompat dari satu pojok ke pojok lain untuk mendapatkan spot terbaik dan ternyaman untuk menulis.  Bisa jadi energi di satu tempat itu sudah mulai terkuras oleh kita, jadi kita perlu cari tempat baru lainnya yang energinya masih full dan bisa kita serap. Gitchu :D

(Ahaha...serasa kayak Elektra aja main strum-struman segala)








Terus, apa aja yang harus ada di meja kerja?
Tentu saja alat kerja, laptop, notes, bolpoin, buku-buku referensi, ponsel untuk tek tok ama editor dll dst, dan jaringan internet.  Alamaaaak kalau tak ada jaringan internet, apalah arti meja kerja. Xixixi

Juli 22, 2016

Tips menghadiri workshop dan talkshow

by , in
Tips menghadiri workshop dan talkshow

Kalau tidak salah menangkap maknanya, menghadiri itu artinya kita hadir sebagai undangan hadirin. Iya kan? Karena kalau kita datang sebagai nara sumber, judul atau temanya mustinya tips mengisi workshop dan talkshow.
(Eh, pakai dibahas lagi tentang temanya. Hehe. Untuk tips mengisi-nya, insya Allah kita bahas lain kali ya. Eaaa, pakai janji-janji :D)


Ada tiga  garis besar dalam kiat menghadiri acara-acara dan event workshop dan talkshow, yaitu persiapannya, lalu saat kita ada di venue-nya dan pasca event-nya.

PERSIAPAN
CATAT TANGGAL, WAKTU DAN TEMPATNYA
jangan sampai salah jadual ya bu. hehe. ntar mlongo sampai tempatnya kok sepi, ternyata masih bulan depan. ahaha :D

pelajari di mana venue-nya, supaya bisa memperkirakan kita akan butuh waktu berapa lama untuk sampai ke sana, naik apa dst.

KENALI PEMATERINYA
duuuh, jangan stalking mantan terus atuh, atau gebetan aja. Stalking juga calon narsum yang akan kita temui pas di acara nanti. Jadi bisa punya bahan sedikit untuk ngobrol ama dia kalau pas kita punya kesempatan bertatap muka langsung.

PELAJARI TEMA DAN MATERI
Biar nggak blank banget gitu. Setidaknya kita jadi punya bayangan apa yang bakal bisa kita tanyakan nanti dalam event tersebut.

 KOSTUM
Good shoes take us to good place, gitu kan ya katanya. jadi coba persiapkan kostum yang sekiranya pantas dan pas untuk hadir dalam acara nanti. Biar nggak salah kostum. Hehe.


HARI H, JAM J
TEPAT WAKTU
Nggak usah jam karet-lah meskipun katanya itu sudah jadi budaya di Indonesia. Jangan ikut-ikutan rusak atuh. Tetap aja disiplin. Datang tepat waktu, setidaknya lima sampai sepuluh menit sebelum acara akan lebih baik.

POSISI MENENTUKAN PRESTASI
Jangan duduk terlalu di belakang, nanti kalau ada saweran dari depan panggung bisa nggak kebagian. Ahaha. Intinya duduklah di tempat yang strategis. Sehingga bisa mendengarkan materi dengan baik, dan kalau angkat jari untuk bertanya atau menjawab kuis bisa langsung ketahuan. Siapa tahu dapat doorprize juga. Ahay D

AKTIF
Jangan bengong, ngantuk apalagi melamun. Jangan.
Eh apalagi malah chattingan. Duh. Jangan.

LIVETWIT
It will be appreciated, baik oleh penyelenggara acara maupun para follower twitter kita. Jangan lupa mention panitia ataupun nara sumbernya ya. Yach, walaupun kadang tidak dirituit karena ada pose manis kita dengan narsumnya sehingga khawatir di-jealousin istrinya (apaan?? :D) Nothing to lose ajalah pokoknya :)

PASCA EVENT
GRATITUDE & COMPLIMENT
Ucapkan terima kasih sudah mengundang dan seterusnya. Yang tidak basa-basi ya. Sampaikan dengan tulus dari hati. Karena yang berasal dari hati, akan sampai ke hati juga. #Eaaaaa

POSTING
Tulis liputan acara workshop atau talkshownya di blog, berikut foto-fotonya. Lalu share di sosmed, mention penyelenggara dan narsumnya, mereka pasti akan sangat senang dan mengapresiasi.

Gitu deh beberapa tipsnya.
Semoga berguna ya.
Ada yang mau menambahkan, sila share di sini ya teman-teman :)










Juli 20, 2016

Yang Wajib Ada Dalam Tas

by , in
Yang Wajib Ada Dalam Tas




Uang. Tentu saja yang pertama kali wajib ada dalam tas adalah uang. Karena kalau nggak ada uang, bisa cotho. 

Kalau pas kehabisan bensin, pasti butuh uang. Kalau pas kebanan alias ban motor kempes atau bocor, pasti butuh uang. Parkir butuh uang, belanja apalagi. Ya kan?

Kartu ATM jadi pelengkap, karena siapa tahu butuh belanja banyak.

Terus kartu tanda penduduk, SIM C, SIM A, STNK juga wajib dibawa. Karena suka ada pemeriksaan mendadak di tikungan-tikungan.

Sun screen, beda, lipstik, maskara juga nggak alpa dibawa-bawa. Maklum kadang suka dandan sambil jalan, karena tadi pas berangkatnya lupa pakai bedak dan seterusnya. Ahaha...





Terus ada lagi yang harus keangkut dalam tas, yaitu buku bacaan dan kaca mata. Sambil menunggu klien, atau antrian misalnya, gunakan waktu dengan membaca buku.




Notes alias buku catatan juga senantiasa dibawa ke mana-mana. Maklum ngakunya kan penulis. Jangan sampai ketinggalan bawa juga bolpoin sebagai pasangannya notes. Seperti kamu yang pasangan aku, ya kan? *kedip-kedip* #eaaaaaa



 Powerbank, charger adalah list berikutnya yang musti ada. Ponsel (yang buat motret ini) ama Tab tentu saja yang juga harus ikut. Memangnya mau nge-charge apaan kalau yang di-charge nggak ada.



Perempuan apalagi yang senang mentas alias perform di panggung, nggak bisa melupakan aksesoris pelengkap untuk kostumnya. Jadi ikat pinggang, kalung, gelang, bross adalah item yang selalu kuselipkan di antara yang lainnya.  Ini beberapa aksesoris yang sempat difoto tadi. Yang lainnya masih banyak lagi, tapi di rumah satunya. Kapan-kapan kita bahas khusus tentang aksesoris ya. Eeeh...malah janji-janji.

Gitu dulu bocoranku kali ini tentang isi tas. Belum ada lagi surat nikah, karena masih menunggu-nunggu nih. #eaaaaaa
Juli 18, 2016

Ketika Bakat Ditemukan Selagi Muda

by , in

Ketika Bakat Ditemukan Selagi Muda




Keponakanku yang dulu masa kecilnya diasuh almarhum suamiku karena ayahnya banyak berlayar, kini telah tumbuh remaja dan berhasil ke berbagai negara utk presentasi berbagai hasil riset dan penemuannya. Beberapa kali ke Jepang, korea, Singapura, Malaysia, Thailand, dll. Hampir ke Paris kemarin tapi batal karena situasi tak kondusif (dekat waktunya dg peristiwa bom Paris)

Kesukaannya membaca buku-buku sains sejak kecil ternyata benar berpengaruh pada mindset dan passionnya di masa-masa berikutnya.
Semoga anak-anakku juga akan bertemu coach mereka, menemukan passion mereka dan bisa melejitkan potensi terbaik mereka. Bi idznillah wa bi syafaati Rasulillah.
And the most of all, semoga mereka (juga aku) bahagia dunia akhirat.
#passion #parenting #coach #kids #talent #vision #mindset #aim #sains #research #presentation #diaspora #goingabroad #instalike #instagood #like4like #hope #pray #ramadhan #waiting #happiness

 

 Siapa yang menyangka dia bisa bakal sukses memperoleh pencapaian seperti ini, mengingat saat dia duduk di bangku SMP sembari nyantri di pesantren milik neneknya sendiri aka mertuaku, justru dia sempat dikira menderita 'penyakit aneh'. 

 Ada yang menyangka bahwa dia 'ketemplokan' jin yang memang banyak di pesantren tersebut. Ada yang mengira bahwa ada kelainan dalam pikiran atau jiwanya. dan seterusnya dan sebagainya. 

 Dus, karena 'label gila' yang disangkakan padanya tersebut, yang membuatnya makin tertekan dan 'berbeda' dengan yang lainnya, kakak iparku alias orang tuanya menarik pulang keponakanku ini dari pesantren. Dan merawatnya dengan kasih sayang mereka, penerimaan yang tulus dan dukungan moril serta terus menerus mencarikan obat bagi 'jiwa dan pikirannya'. Alhamdulillah berkat kesabaran dan keyakinan mereka, keponakanku ini sembuh dan kembali 'normal'. 

 

Saat  bertahun-tahun kemudian dia ternyata memperoleh pencapaian ini, barulah kami kemudian menyadari bahwa dia memang 'berbeda'. Jadi apa yang dia lakukan, katakan, sampaikan saat di masa SMP itu sesungguhnya adalah bentuk kritis dan berbagai pemberontakannya terhadap apa-apa yang dia mungkin kurang setuju. Dia punya jalan pikiran yang jauh melompat dari yang lain, dan karenanya dianggap gila, aneh dan berbeda. 

Alhamdulillah, semua orang tidak melihat ke belakang dan menyalahkan siapapun. Namun dari rangkaian kejadian dan peristiwa tersebut, bolehlah kita mengambil ibroh dan pelajaran, bahwa sesuatu tidaklah selalu seperti apa yang kita sangkakan dengan 'kacamata kuda' kita. Selain juga bahwa pengasuhan dan gaya parenting tiap orang tidak selalu sama. Masing-masing khas sesuai dengan karakter anak dan kecenderungannya, serta banyak faktor lainnya yang akan sangat berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan diri serta jiwa anak tersebut. 



Juli 18, 2016

Sharing Blogging Di Kafe Tunjang

by , in

Sharing Blogging Di Kafe Tunjang

Apa jadinya jika para peblogger kumpul jadi satu?
Segala persaingan yang seolah biasanya terjadi karena masing-masing berlomba menjadi yang terdepan, seketika cair. Apa iya gitu? Hahaha...nggak tahu ya? Hehe, dalamnya hati kita tidak pernah tahu yang sebenarnya dan sejujurnya. Uhuk :D

By the way, hasil dari berlomba-lomba itu membuat presentasi dari peblogger yang sedang ketiban sampur untuk sharing tentu saja dibuat dengan sebagus-bagusnya dan sebaik-baiknya. Karena dia cuma punya satu kali kesempatan untuk unjuk gigi di depan yang lainnya. Meski kalau beruntung dan memang bikin nagih, tentu saja akan ditodong untuk sharing pada kesempatan berikutnya.


Yang paling beruntung biasanya tentu saja para senior yang dulunya ikut merintis lahir dan tumbuhnya komunitas. Karena bisa tetap tampil di manapun dan kapanpun, nggak peduli siapapun yang saat itu sebenarnya menjadi pemateri utama.

Kok enak ya jadi senior. Xixixi. Anggap aja sebagai royalti gitu deh. Kalau bahasa agamanya ya semacam amal jariyah gitu, yang pahalanya mengalir tak habis-habis. Jiaaah.
Amiin.... diaminin aja deh ya.
Juli 18, 2016

Tips ngeblog asyik a la Dian Nafi

by , in
Tips ngeblog asyik a la Dian Nafi

Nggak muluk-muluk dan nggak susah-susah.
Kalau ane nge-blog, rumusnya gini aja.
1. Apa yang sedang jadi PR alias tugas.
2. Apa yang sedang berkecamuk di kepala.
3. Apa yang kira-kira sedang dibutuhkan orang dan saya punya bahannya. 

Terus gimana cara nulisnya?
Ya langsung saja cap cus tulis di bagan blog-nya. Bisa via laptop ataupun ponsel atau tab. Tergantung fasilitas apa yang saat itu tersedia dekat saya. Nggak pakai nunggu mood, karena ditunggu nggak ditunggu dia sebenarnya sudah berbaring di dalam kepala dan pikiran kita, duduk thenguk tenguk di dalam hati kita. Dia justru menanti kita untuk membangkitkannya. Jadi tulis saja huruf pertama, kata pertama, kalimat pertama, paragraf pertama, dan seterusnya. Sehingga tiba-tiba dia mengalir sampai ke muara. Asyik kan?



Nulisnya langsung jadi gitu?
Ah, nggak juga. Kadang-kadang kalau sedang beruntung sekali duduk bisa dapat satu postingan. Seperti juga kalau awak lagi bejo, sekali duduk bisa dapat satu cerpen aka cerita pendek. Tapi kadang-kadang kita suka dapat gangguan kan ya di tengah perjalanan menulis gitu?
Nah. caranya simpan dulu draftnya, kita tinggalkan sementara untuk mengerjakan tugas lain yang lebih urgen (misal mencarikan bahan prakarya anak-anak, atau menemui tamu, atau membalas chat calon suami kalau punya...hiks jadi kangen....*hush stop* dan seterusnya)

Setelah itu baru kita kembali melanjutkan draft yang tadi tertunda. Jangan biarkan dia terbengkelai terlalu lama karena ntar tahu-tahu kelewat deadline deh. Atau bisa-bisa momennya sudah nggak pas lagi. Iya kan? Sayang banget kalau cuma separuh jalan. Tuntaskan tulisan biar bisa dibaca oleh seluruh dunia. Seperti juga  jangan separuh hati kalau menjalin hubungan, yang serius dan sungguhan biar sampai kursi pelaminan. Halaaaagh balik maning :D


Apalagi ya kiatnya?
Sederhana aja sih kalau aku. (Nggak konsisten nih, tadi di depan ane, trus ada saya, lalu sekarang ada aku :D)
- Sisipkan link yang balik ke postingan lain di blog kita, setidaknya dua biji.
- Kata kunci yang juga kita tuliskan di judul. tulis pula dalam label atau tag.
- Jangan lupa masukkan foto atau grafis lainnya ke dalam postingan.

Usai draft rampung, coba baca lagi dan perbaiki serta sempurnakan postingan blog kita. Jika sudah cukup puas (karena sebenarnya mencari puas tuh yach gimana ya, orang mah nggak ada puas-puasnya. hayoooo...mau ke mana-mana nih *stop) publikasikan postingan tersebut.

Lalu share ke berbagai sosial media yang kita punya. G+ yang paling utama. Share juga via twitter dan mention beberapa akun yang menyediakan diri sebagai corong untuk menyebarluaskan postingan blog kita via rituit dst.
Kalau punya fans page, euleuh euleuh, share juga di sana. Atau share di akun fesbuk juga oke. Dan seterusnya dan sebagainya, karena kita sosmed itu buanyaaaak bangeeetss.

Kalau kamu, apa tips ngeblog asyik a la kamu?
Share ya ^_^




Juli 17, 2016

Pelatihan Menulis Cerita Di SIT Kota Wali

by , in
Pelatihan Menulis Cerita Di SIT Kota Wali

Alhamdulillah pelatihan menulis cerita bersama murid-murid Sekolah Dasar Islam Terpadu Kota Wali berlangsung lancar. Anak-anak yang telah diseleksi menjadi peserta ini dipilih dari ratusan murid lainnya. Sehingga mereka dengan antusias mengikuti sesi pelatihan ini dan mempraktikkan langsung apa yang mereka terima hari ini. 



Aku menggabungkan metode pelatihan story telling dan menulis cerita anak yang kuperoleh dari mas Arif Sidiq dari Tulis Nusantara dan Plot Point waktu pelatihan di sebuah hotel di Semarang waktu itu, juga metode dari pelatihan menulis cerita anak bareng  PBA dan KPK di hotel Bandung beberapa tahun lalu, serta sedikit pitch yang kudapat dari sahabat baikku yang telah sukses dengan sekolah menulis untuk anak-anak dan sukses melahirkan banyak penulis cilik beberapa tahun belakangan ini.




Yang membuat hati bungah utamanya adalah betapa beruntungnya anak-anak ini karena difasilitasi sekolah untuk menemukan dan mengembangkan bakat menulisnya selagi dini. Sesuatu yang dulu belum begitu populer dan umum dilakukan di jaman aku masih kecil.

So, terus semangat membaca dan berlatih menulis ya teman-teman.
Asah terus bakatmu dan berusaha lakukan yang terbaik.
Ganbatte! Keep Hamasah!
Juli 17, 2016

Ramadhan Jakarta Bandung

by , in


Ramadhan Jakarta Bandung


Setelah empat hari tiga malam Batam Singapura bulan lalu, alhamdulillah bulan ini bisa travel while work lagi ke Jakarta Bandung .

Pagi sebelum meet up ke penerbit, sempat ketemuan dengan mbak Ade teman blogger dan penulis sejak jaman pertama kali terjun ke dunia kepenulisan di sebuah taman di Tebet. Pertemuan yang singkat tapi sangat berkesan karena ini untuk pertama kali bertemu setelah selama ini cuma bisa saling menyapa via medsos.


Sempat ke Monas lagi dan lapangan Banteng, setelah beberapa bulan lalu juga jalan-jalan ke ikon jakarta ini bareng anak-anak dan keponakan.





Sorenya tapping acara cakrawala pustaka ramadhan di radio republik indonesia RRI Jakarta.

Kali ini membedah novel Matahari Mata Hati terbitan Tiga Serangkai.
Dan alhamdulillah sudah diudarakan tadi pagi saat sahur tanggal 26 Juni jam 01.30 WIB



Maghribnya bukber dan sharing dengan alumni arsitektur Undip di Pronto PIM.



Pagi-pagi sekali cap cus ke Bandung, supaya punya kesempatan jalan-jalan eksplore Bandung sebelum sore nanti ke radio Sonora FM

dunkin bandung


Jalan ke masjid Raya Bandung yang baru saja direnovasi dan direvitalisasi oleh walikota kebanggaan Ridwan Kamil menjadi hiburan yang menyenangkan.


alun-alun bandung
Wah dengan aura ramadhan, sliwar sliwer para pengunjung masjid serta pemandangan menara dan kubah juga piazza alun-alun jadi berasa ziarah makkah madinah lho.

Aaarghhh!!! Jadi kangen haromaiiin....


masjid raya bandung



















Tangan dingin arsitek Ridwan Kamil juga bisa kita saksikan jejaknya di taman-taman tepi sungai. Wow, berasa jalan-jalan keluar negeri deh. Penataan lahannya, atribut dan fasilitasnya, pilihan warna dan komposisinya, ruang-ruangnya dan semua yang berada di sana dirancang dengan apik, penuh seni, membangkitkan emosi dan imajinasi juga membuat kita ingin berkunjung kembali.



 Karena masih ada waktu, kaki terus berjalan dan alhamdulillah sempat ke taman lansia dan gedung sate yang menjadi ikonik kota Bandung juga. Saking asyiknya berpose sampai-sampai diingatkan petugas keamanan di sana, sebab tidak boleh menginjak rumput.

Ups, maaf ya pak :D
gedung sate bandung







 



Sorenya sesuai jadual, aku ke radio Sonora FM Bandung untuk sharing kepenulisan tentang writerpreneurship. Penyiarnya ramah, seru dan mengantar talkshow sore ini jadi terasa menyenangkan dan hidup. Terima kasih Sonora FM Bandung ya :)


Teman-teman di Bandung menemaniku buka bersama di resto Dakken yang letaknya berseberangan dengan radio Sonora FM. Alhamdulillah. It is very blessed and happy day.

Thanks a lot ya:))


Hari berikutnya kembali memanfaatkan waktu luang sebelum nanti siang mengisi acara di sebuah SMP swasta di Bandung, kaki melangkah ke tempat wisata terdekat. Ada wisma angklung Udjo yang terkenal bahkan sampai keluar nusantara. Menikmati permainan musik angklung bahkan ikut ditarik turun melantai untuk turut menari bersama para penampil menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan. Pulangnya tidak lupa beli oleh-oleh angklung dan pernak-pernik lainnya buat buah tangan orang-orang rumah. 

Menikmati seni di angklung Udjo seolah mendapatkan charge tambahan, sehingga saat sharing di SMP Juara Bandung energiku seolah masih seperti saat pagi tadi jalan. Alhamdulillah sharing berlangsung lancar di hadapan ratusan murid SMP yang antusias mengikuti acara ini.


















Pagi hari ketiga kuisi waktu dengan mengunjungi  Pesantren Darut Tauhid Bandung yang memang sudah kuimpi-impikan sejak lama. Subhanallah saat turun pertama kali dan menginjak bumi DT, langsung terasa aura bekas Pasar Seng  dekat Masjidil Haram juga pertokoan menuju Masjid Nabawi Medinah. Mungkin memang seperti inilah bau udara yang penuh dengan rapalan doa-doa dan dzikrullah.

Aaaarghh!!! Jadi kangen haromain lagi!

Di penghujung hari sekaligus perjalanan road show kali ini, alhamdulillah agenda terakhir di Bandung berlangsung lancar. Sharing kepenulisan bertema cara lain menerbitkan buku berlangsung meriah di sekolah kepenulisan perempuan Bandung. 



Juli 17, 2016

Launching 4G XL Semarang

by , in
Launching 4G XL Semarang




Di penghujung Ramadan kemarin, kami berkesempatan menghadiri undangan launching 4G XL Semarang di Vee Ballroom jalan Gajah Mada Semarang. Bareng teman-teman blogger dan jurnalis, juga pejabat-pejabat salah satu provider terkemuka di Indonesia ini, kami menyaksikan langsung bagaimana jaringan 4G ini diaplikasikan dan digunakan.


Yang menarik adalah hadirnya sajian lagu-lagu yang dibawakan grub rebana marawis. Terdiri dari santri-santri muda sampai bahkan ada yang anak-anak, permainan musik mereka tak kalah apik dan rancaknya dengan grup yang diasuh oleh Habib Syekh Solo.

Nggak terasa kepala dan badan bergoyang-goyang mengikuti musik mereka dan mulut ikut ndremimil sholawatan.


Total pelanggan XL di Kota Semarang saat ini sekitar 370 ribu pelanggan, yang merupakan pelanggan potensial untuk berpindah ke kayanan internet cepat 4G. Sebanyak 24 persen dari pelanggan tersebut telah menggunakan kartu SIM 4G, dan 13 persen pelanggan telah menggunakan smartphone 4G.
Semarang akan mengcover area yang menjadi pusat kegiatan bisnis, ekonomi, pariwisata, pemerintahab, dan perguruan tinggi. Area tersebut antara lain, Genuk, Pedurungan, Gayamsari, Gajah Mungkur, Candisari, Tembalang, Banyumanik, Tugu, Ngalian, Semarang Timur, Tengah, Utara, Selatan, dan Semarang Barat.

Di wilayah Jateng, layanan internet cepat ini dari XL sudah bisa diakses di kota-kota di sepanjang pantura bagian barat, muali dari Brebes, Tegal, Pekalongan, Batang, dan Semarang. Jalur ini dikenal sebagai bagian dari jalur utama mudik transportasi darat di pulau Jawa.
Kota utamalainnya yang telah mendapatkannya adalah Purwokerto, Banyumas, Solo dan segera menyusul dalam waktu dekat Magelang,
Secara nasional, hingga saat ini layanan  dari XL sudah melayani pelanggan dan masyarakat di 58 kota/kabupaten. Akan menyusul segara tambahan beberapa puluh kota lagi hingga mencapai 100 kota/kabupaten hingga akhir 2016.

Ah, semua provider berlomba-lomba bikin senang pelanggannya nih.
Yuk manfaatkan!
Juli 17, 2016

Omongan Orang Patah Hati

by , in
Omongan Orang Patah Hati



Allah nggak mau diduakan, jelas. Sini kupatahkan hatimu biar gak duain Aku, kataNya.

Cinta cuma bikin oon.

Workaholic itu sdh paling bener dan paling aman, dibanding jatuh cinta dan punya ide nikah lagi.

Nggak usah nunggu patah hati, ekspektasi kecil yang nggak sesuai kenyataan aja udah bikin seharian rasanya nggak enak kok.

patah hati itu sederhana banget. ada yang punya hati, dan ada yang matahin.

Semua cuma fase. Sedih, bahagia, rindu, patah hati, jatuh cinta. Tunggu sejenak dan temukan rasa yang lebih nyaman untukmu.

Patah hati adalah salah satu cara tuk menemukan cinta sejati.

Biar patah hati ku biarkan lah, aku pergi demi hidup mu. Biar hancur harapan ku lepaskanlah semuanya aku pergi demi bahagia mu.

Menggigil adalah bagian dari patah hati.


 Dihadapi atau tdk dihadapi,patah hati tetaplah patah hati.Jk itu membuat hdp org lain lbh lega,aman,terkendali&tdk pusing, knapa tdk hdpi sj


Yg kita namakan patah hati mungkin olehNya disebut sbg pencerahan. Yg kita kira musibah, mungkin maksudNya justru penyelamatan.

Dihayati atau tdk dihayati, patah hati tetaplah patah hati.Just feel it to make some magic words&soulful sentences come through our fingers

Jd penulis sdh plg pas.Nulis curhatan bisa ngeles sdg nulis draft.Sdg kasmaran bisa ngeles sdg berimajinasi. nangis2 ngeles blg sdg penghytn

Selalu akan ada pelangi sesudah badai. Kenapa kita harus khawatir akan badai? Kenapa tak melaluinya dg tabah saja?

If it can bother us, jk sesuatu sampai membuat kita marah,risau,kacau,itu mungkin yg disebut cinta.Sesuatu yg sampai membuat kita luka

tuhan bersama para hambanya yang patah hati. berdoalah dengan harapan baik. 

Ketika kau berusaha mendapatkan cintamu, siap-siaplah patah hati. Ketika kau berusaha agar tak patah hati, di situlah kau menemukan cintamu.

Rasa sakit membuatmu lebih kuat. Rasa takut membuatmu lebih berani. Patah hati membuatmu lebih bijaksana.

Ketika kamu patah hati, jangan menyerah. Cinta sejati itu ada. Kamu hanya harus temukan dia yang setia dan bertahan padanya.










Ternyata bukan patah hati, cuma PMS.

Post Top Ad