improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label muda. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label muda. Tampilkan semua postingan
April 04, 2019

Yuk Meraih Sukses Di Usia Muda

by , in
Yuk Meraih  Sukses Di Usia Muda 

Alhamdulillah virus Socioteenpreneurship terus disebarkan.  Beberapa media koran memuat resensinya, roadshow  juga digelar di beberapa tempat dan event,  Indonesia International Book Fair,    lomba potret wirausaha sosial, Demak Book Fair,  SMK 3 Semarang, kampus Teknik Arsitektur Undip, sharing Socioteenpreneur Oktober di  Medan, sharing November di Medan lagi ,  SMA Muhammadiyah Purwodadi. 

Berikutnya Insya Allah virus socioteenpreneur juga akan kita tularkan via radio. 

Yuk simak  cara Buka Buka Buku di Gajah Mada FM Semarang
hari Jumat tanggal 5 Februari 2015
mulai jam 7 malam sampai selesai

See you there ^_^











Juli 18, 2016

Ketika Bakat Ditemukan Selagi Muda

by , in

Ketika Bakat Ditemukan Selagi Muda




Keponakanku yang dulu masa kecilnya diasuh almarhum suamiku karena ayahnya banyak berlayar, kini telah tumbuh remaja dan berhasil ke berbagai negara utk presentasi berbagai hasil riset dan penemuannya. Beberapa kali ke Jepang, korea, Singapura, Malaysia, Thailand, dll. Hampir ke Paris kemarin tapi batal karena situasi tak kondusif (dekat waktunya dg peristiwa bom Paris)

Kesukaannya membaca buku-buku sains sejak kecil ternyata benar berpengaruh pada mindset dan passionnya di masa-masa berikutnya.
Semoga anak-anakku juga akan bertemu coach mereka, menemukan passion mereka dan bisa melejitkan potensi terbaik mereka. Bi idznillah wa bi syafaati Rasulillah.
And the most of all, semoga mereka (juga aku) bahagia dunia akhirat.
#passion #parenting #coach #kids #talent #vision #mindset #aim #sains #research #presentation #diaspora #goingabroad #instalike #instagood #like4like #hope #pray #ramadhan #waiting #happiness

 

 Siapa yang menyangka dia bisa bakal sukses memperoleh pencapaian seperti ini, mengingat saat dia duduk di bangku SMP sembari nyantri di pesantren milik neneknya sendiri aka mertuaku, justru dia sempat dikira menderita 'penyakit aneh'. 

 Ada yang menyangka bahwa dia 'ketemplokan' jin yang memang banyak di pesantren tersebut. Ada yang mengira bahwa ada kelainan dalam pikiran atau jiwanya. dan seterusnya dan sebagainya. 

 Dus, karena 'label gila' yang disangkakan padanya tersebut, yang membuatnya makin tertekan dan 'berbeda' dengan yang lainnya, kakak iparku alias orang tuanya menarik pulang keponakanku ini dari pesantren. Dan merawatnya dengan kasih sayang mereka, penerimaan yang tulus dan dukungan moril serta terus menerus mencarikan obat bagi 'jiwa dan pikirannya'. Alhamdulillah berkat kesabaran dan keyakinan mereka, keponakanku ini sembuh dan kembali 'normal'. 

 

Saat  bertahun-tahun kemudian dia ternyata memperoleh pencapaian ini, barulah kami kemudian menyadari bahwa dia memang 'berbeda'. Jadi apa yang dia lakukan, katakan, sampaikan saat di masa SMP itu sesungguhnya adalah bentuk kritis dan berbagai pemberontakannya terhadap apa-apa yang dia mungkin kurang setuju. Dia punya jalan pikiran yang jauh melompat dari yang lain, dan karenanya dianggap gila, aneh dan berbeda. 

Alhamdulillah, semua orang tidak melihat ke belakang dan menyalahkan siapapun. Namun dari rangkaian kejadian dan peristiwa tersebut, bolehlah kita mengambil ibroh dan pelajaran, bahwa sesuatu tidaklah selalu seperti apa yang kita sangkakan dengan 'kacamata kuda' kita. Selain juga bahwa pengasuhan dan gaya parenting tiap orang tidak selalu sama. Masing-masing khas sesuai dengan karakter anak dan kecenderungannya, serta banyak faktor lainnya yang akan sangat berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan diri serta jiwa anak tersebut. 



Februari 05, 2016

sehat tapi tetap maknyus

by , in


sehat tapi tetap maknyus 




Menu Diet Mayo Hari ke 1 dan Hari ke 8 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea + 1 sdk gula pasir
  • Siang : 2 telur rebus  matang + 1 ikat bayam + tomat
  • Malam : 1,5 ons bistik panggang/rebus + selada yang ditaburi jeruk citrun

Menu Diet Mayo Hari ke 2 dan Hari ke 9 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea + 1 sdk gula pasir
  • Siang : 1,5 ons bistik panggang/rebus + selada + 1 buah segar (pear)
  • Malam : 2,5 ons ayam kukus + 1 buah pisang

Menu Diet Mayo Hari ke 3 dan Hari ke 10 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea + 1 sdk gula pasir
  • Siang : 2 telur rebus  matang + 1 ikat bayam + tomat + pear
  • Malam : 2,5 ons ayam kukus + selada yang ditaburi jeruk citrun

Menu Diet Mayo Hari ke 4 dan Hari ke 11 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea + 1 sdk gula pasir + 1 iris roti bakar
  • Siang : 1 telur rebus + wortel rebus sebentar + keju trim 20 gr  (di gelael)
  • Malam : 1 mangkok penuh pepaya + citrun + 1 gelas susu non fat

Menu Diet Mayo Hari ke 5 dan ke 12 :
  • Pagi : 1 wortel besar mentah diparut kasar ditaburi jeruk citrun
  • Siang : 2,5 ons ayam kukus dengan sedikit saus mentega yg tidak asin
  • Malam : 2,5 ons bistik panggang/rebus + selada + bayam

Menu Diet Mayo Hari ke 6 dan Hari ke 13 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea + 1 sdk gula pasir + 1 iris roti bakar
  • Siang : 2,5 ons ayam kukus + selada ditaburi jeruk citrun
  • Malam : 2 telur rebus + wortel besar parut mentah ditaburi citrun

Menu Diet Mayo Hari ke 7 :
  • Pagi : 1 cangkir kopi tubruk/tea tanpa gula
  • Siang : 1,5 ons bistik panggang+ 1 buah segar (pear)
  • Malam : 2 telur rebus matang + 2 bh pisang

Pada hari ke-14, Anda bisa mulai lagi mengkonsumsi menu makanan yang biasa dimakan. Namun sebaiknya mengurangi beberapa menu makanan yang banyak mengandung gula dan lemak.

Karena minum air mineral minimal delapan gelas setiap hari, maka kita akan sering buang air kecil dan jarang buang air besar karena hampir semua makanan diserap tubuh. Sebelum memulainya, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi apakah tubuh Anda cocok melakukan diet mayo atau tidak.
Januari 13, 2016

Napak Tilas Dan Teladani Sunan Kalijaga

by , in
Napak Tilas Dan Teladani Sunan Kalijaga

Langit cerah, angin berhembus lembut menyambut kedatangan anak-anak peserta pesantren kilat yang datang ziarah ke makam Sunan Kalijaga di Kadilangu. Setiap liburan memang pesantren kami menyelenggarakan pesantren kilat untuk anak-anak sekolah. Di penghujung sanlat yang berlangsung seminggu itu ditutup dengan ziarah dan rihlah.

Makam Sunan Kalijaga selalu ramai dikunjungi peziarah, apalagi kalau pas musim liburan.  Sunan Kalijaga  lahir sekitar tahun 1450 dengan nama Raden Said. Dia merupakan putra adipati Tuban yang bernama Tumenggung Wilwatikta atau Raden Sahur. Nama lain Sunan Kalijaga antara lain Lokajaya, Syekh Malaya, Pangeran Tuban, dan Raden Abdurrahman.
Salah satu dari Wali Songo ini terkenal karena keunikannya.  Selain pernah mempunyai pengalaman kelam sebagai begal, meskipun harta rampasan dan curiannya diberikan pada  wong cilik dan orang tak mampu, beliau juga pernah berjaga alias bertapa di kali (sungai) menuruti titah gurunya. Tidak bergerak sedikitpun sampai akhirnya sang guru yang tadinya pergi meninggalkannya itu kembali. Dan menemukan Raden Sahid dalam keadaan berjanggut, berjenggot, gondrong dan berlumut.
Sunan Kalijaga
Selain itu Sunan Kalijogo juga sangat kreatif serta menghadirkan gebrakan-gebrakan dalam mengemban tugasnya sebagai pendakwah. Beliau memasukkan ajaran-ajaran islam lewat tembang-tembang Jawa dan juga mempopulerkan lagu Lir Ilir. Karena ada versi yang menyebutkan beliau sebagai penggubah lagu tersebut, namun ada versi lain yang menyatakan lagu itu sesungguhnya digubah oleh gurunya yaitu Sunan Bonang sedangkan Sunan Kalijogo yang mempopulerkan. Demikian antara lain caranya untuk menarik perhatian dan simpati dari masyarakat. Bahkan Sunan Kalijogo menginisiasi adanya wayang kulit yang dalam lakonnya banyak memuat filosofi dan ajaran Islam yang luhur.
Tak ayal Sunan Kalijaga dikenal sebagai wali yang sangat merakyat. Tak hanya wong cilik yang gemar mendengar wejangan beliau, namun kaum bangsawan dan cendekiawan pun simpati pada beliau. Cara beliau mensyiarkan agama Islam yang disesuaikan dengan keadaan dan zaman menunjukkan sikap tolerannya. Namun begitu Sunan Kalijaga juga dikenal sangat kritis.

Peninggalannya secara fisik yang terkenal antara lain soko tatal, jimat kalimasada dan baju antakusuma. Juga serat-serat antara lain Suluk Wijil dan Suluk Linglung. Beberapa benda pusaka ini dijamas alias dicuci setahun sekali saat  Grebeg Besar.

kalijogo
Dekat area makam, terdapat masjid yang konon dibangun Sunan Kalijaga pada suatu malam dan selesai malam itu juga, sebelum dilaksanakan shalat Subuh berjamaah pada tahun 1479 M. Wallahu ’alam bishshowab. Menurut prasasti yang tersimpan di sana, masjid ini mengalami renovasi pertama kali pada 1564 M oleh Pangeran Wijil.

Selesai ziarah, anak-anak  memanjakan mata mereja untuk menikmati pernak pernik di sepanjang lajur dari areal taman parkir sampai ke areal makam, di mana berjajar kios-kios menjual berbagai baju muslim dengan aksesorisnya juga bermacam-macam cendera mata.

Terdapat juga rumah petilasan serta peninggalan yang kini dihuni oleh keturunan dan kerabat beliau. Terdapat pula madrasah yang berada di sisi selatan musholla. Di musholla itu setahun sekali kami mengadakan haul simbah canggah dari garis ayah ada yang punya keterkaitan dengan keluarga keturunan sini. Wallahu a'lam bishshowab. 


Yuk ke Demak ^_^


#DutaWisataDemak
#BrandAmbassadorDemak

Post Top Ad