improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label proses. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label proses. Tampilkan semua postingan
Juli 10, 2020

What most scary things of writing?

by , in

Menulis, Penulis, Catatan, Pena

What most scary things of writing?

Apa yang paling menakutkan dalam proses kita menulis?



HARUS JUJUR The obligation to tell the truth, being honest and vulnerable so we can reveal the core of the core.

Keharusan mengatakan kebenaran, menyampaikan sesuatu dengan jujur, apa adanya sehingga kita bisa mengungkap inti dari yang inti.

Saat kita menolak bicara jujur,mencegah diri sendiri dari menyampaikan yg sebenar-benarnya apa yg kita alami dan kita rasakan,maka tak akan lahir tulisan jernih.

Meskipun ada, mungkin hanya permukaan yang dangkal dan penuh kepalsuan, atau bertopeng dengan framing tertentu yang membuat diri sendiri bergidik


Baca juga tentang 15 Cara untuk Memperkuat Keberanian Penulis.



KHAWATIR DISADUR


Pernah merasa insecure? jangan-jangan benih ide yang kita yang kita cuitkan tahu-tahu diambil dan dikembangkan orang lain? Atau bahkan sudah mengalaminya? Aku sering.

Rasanya kayak ketikung gitu. Apalagi kalau yang mengambil dan mengeksekusi adalah orang yang terkenal, lalu jadi booming, jadi duit. hehehe...

Namun perlu kita sadari juga:

Kekhawatiran kalau-kalau ada orang-orang lain mencuplik ide-ide kita (yang sejatinya berasal dariNya) yang kita tebar saat ngecuit (lalu ia mengembangkan dan menjadi lebih sukses) tak sebanding dengan terbenamnya ide-ide itu di kepala saja sebab sembunyi. Just speak out and spread the ideas. Make them useful for the people and world.
Meski sebenih dzarrah pun, Allah sudah janjikan pahalanya.
Apa kita nggak yakin? Tinggal meluruskan niat saja, lillahi ta'ala. Jariyah jariyah. Anggap saja sebagai jariyah ide, yang ketika kita sudah meninggal dunia pun, pahalanya insya Allah tetap mengalir pada kita. Aamiin.
Toh kita pun kadang terinspirasi cuitan orang-orang lain.
Andai orang lain berterima kasih, terima. Andai tidak, tetap berikan kasih.

**
ini salah satu bentuk tulisan yang hadir dari kejujuran dan apa adanya yang dirasa hari ini.

NGGAK PAKAI MASKER
Hari ini bareng 50 an saudara dr berbagai tempat yg jauh. Aku gak pakai masker sama sekali,peluk,cipika cipiki(ibu justru masih ketat pakai masker)di saat WHO umumkan virus covid tahan di udara 8 jam, dan penularan bisa lewat udara. Bukan krn tdk lagi peduli pandemi, kurasa, tapi ..mgkn lbh krn momennya persis stlh mengalami turbulance kmrn. So aku agak2 'trancendence'? Menyerahkn diri sepenuhnya pd kuasa takdir,membebaskn diri dr sgala kecemasan2 yg mungkin.
Simbol memerdekakan diri sepenuhnya stlh brtahun2 berada dlm bayangan menunggu harap yg tak pastiKalau kmrn2 aku suka mengingatkan anakku utk hati2, selalu pakai masker dst (sampai2 dia bilang aku over) tadi aku sendiri gak peduli. Stlhnya,kupikir2 tadi itu menyedihkan sekali sbnrnya. Kyk sdh siap mati aja(atau mmg pengin mati?) Tapi juga deliberating,semacam pembebasan diri

Mungkin kayak gitu kali ya yg dirasakan org2 nekat di luar sana (kita melihatnya begitu) They deliberate somethings,somehow,somewhy Smoga semua keluarga yg hadir haul hari ini sehat semua, meski langgar protokol covid kabeh:D *Tapi skrg asline awakku rodho nggreges2 ik
Bandingkan dg protesku bbrp hari lalu ttg rencana haul

keluarga besar ini ngotot tetap ngadain haul simbah spt biasanya, ngumpul byk orang. koyok gak percoyo wae yen doa buat ortu tetap akan sampai meski nggak ngumpul. dikasih pandemi covid, kan yo sakjane malah ngirit bbrp juta :D *semua akan muhammadiyah pd waktunya:D

Then suddenly sikapku sendiri berubah. Coz of that turbulence. Iya, patah hati bisa mengubah orang sedrastis itu. Iya, cinta kdg bikin orang tak lagi memperturutkan logika

**

NGGAK KUMANAN DOA KHATAMAN
Bisa jd kita seharian duduk nyimak alquran(tertegun menyadari betapa hebatnya bacaan agung itu, krn dg mendengarkannya saja hati tersirami dan mendapat obat yg ia butuhkan) tapi ternyata kita tak berkesempatan memperoleh gong momentum besarnya saat khataman sebab tiba2 hrs pergi
Ada byk pertanyaan dan kemungkinan atas ketdkoptimalan achievement ini - tdk hdrnya saat khataman,tdk lalu meng-cancel yg sblm2nya ia peroleh (saat sima'an)kan? - ultimate achievement/optimum prize(momentum doa khataman) belum lagi pantas utknya? - apakah mrk yg dtg justru pas...
..doa khataman lbh beruntung (dpt momentum besarnya) dibanding mrk yg simaan saja tp gak menangi/dapat doa khataman? - momentum optima ultima prize hy Dia berikan pd siapapun yg Dia mau beri - kealpaan/ketdkhadiran saat doa khataman, tdk berkorelasi dg asumsi apapun spt di atas?


**
Itu tadi 2 contohnya.
Andai saja memperturutkan ego karena malu memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan seperti itu, lalu kita tidak menangkap dan mengambil hikmahnya, justru kita yang rugi sih. IMO


**

Kalau kamu, apa yang paling menakutkan bagimu dalam proses menulis?
Januari 12, 2020

Proses Kreatif Penulisan Hybrid Paradox Dian Nafi

by , in
Proses Kreatif Penulisan Hybrid Paradox Dian Nafi




Kata serta istilah Paradox dan Hybrid lama-lama menjadi teman sepanjang perjalananku mengarungi kehidupan, termasuk dalam kepenulisan. Karena kita tahu, tulisan seringkali datang terinspirasi oleh pengalaman-pengalaman yang kita dapatkan. 

Akhir tahun kemarin tiba-tiba aku kepikiran untuk membuat buku Hybrid Paradox yang memuat tulisan dan pemikiran-pemikiranku terkait dan terhubung dengan dua istilah itu. Lalu teringat jaman dulu waktu masih fesbukan kok kayaknya aku punya catatan-catatan yang suka merangkum pengalaman-pengalaman dan ephipany-ephipany-ku dalam tulisan-tulisan yang khas aku ya. Suka menggabungkan dua, tiga sampai sekaligus empat pengalaman hidup serta pemaknaannya dalam satu tulisan. Semacam interkontekstual dan leap atau lompatan antar a-ha momen gitu. So...aku pun membuka-buka lagi catatan-catatan itu lalu mengkuratorinya sendiri, memilih mana yang layak untuk diangkut di buku Hybrid Paradox ini karena mungkin sedikit atau banyak relate dengan pembaca, dan mana yang bisa kusimpan sendiri dalam folderku karena terlalu personal. 

Dan taraaa....jadilah ada 60 tulisan dalam buku Hybrid Paradox ini. Beberapa di antaranya berasal dari versi diriku yang masih polos, belum terlukai dan pahit seperti sekarang ini. Hiks. Aku tak hendak menyalahkan siapa-siapa, tapi aku rindu diriku yang dulu, yang cerdas, murni dan tidak terkontaminasi. Hiks. 


Jadi, bagaimana sih biasanya prosesku menemukan ide lalu kepincut mengembangkannya menjadi tulisan (baik pendek ataupun panjang). Ini dia sedikit rangkumannya:

Pada mulanya adalah kata. Then one opening sentence that triggered by one moment from one muse. Terus dari situlah tulisan atau cerita mengalir. Kalau masih bisa bawa emosinya apalagi dapat ephipany dan kepikiran klimaks serta endingnya bakal lebih lancar menuangkannya. Yg kdg .luput lalu gak selesai ditulis itu kalau stroomnya mungkin gak terlalu kuat dan energinya tdk cukup besar jd dorongan menyelesaikannya macet di jalan. Atau krn pas kebetulan lagi sibuk jd gak sempat dan akhirnya plethikan yg tadinya sempat ditulis jd cuma sebaris ide saja. So..mmg kalau ada ide seharusnya segera dieksekusi, stlh itu bisa dipoles untuk penyempurnaannya. Akan lebih gampang spt itu drpd terpaksa membaca selarik ide yg ngendon di folder dr kapan lalu kepikiran mengembangkan tapi having no clue mau bicara apa or not enough energy utk...menggali lagi emosi, memori dan ephiphany2 saat kejadian aslinya yg memicu terplethiknya tulisan itu. Meski ada juga yg justru dg pengendapan2 diikuti kontemplasi2 mjdkan bahan lama ini bisa tersaji dg lbh apik dan epik,punya kedalaman,keluasan dan nuansa yg lbh kaya seiring...dg wawasan, ilmu, pengalaman yg lbh banyak dan luas.

Buku Hybrid Paradox bisa dibeli versi digital alias ebook-nya via GooglePlay dan GoogleBooks  bit.ly/hybridparadox
Kalau mau dapat versi cetaknya, bisa pesan ke bit.ly/orderhasfa tulis nama/kota/judul buku/jumlah yang dipesan.
September 26, 2018

Proses Kreatif Penulisan Novel Tarian Dewantari

by , in
Proses Kreatif Penulisan  Novel Tarian Dewantari




Alhamdulillah lagi, salah satu naskah novelku menjadi pemenang dalam lomba novel yang diadakan salah satu penerbit di Bandung.
Bercerita tentang seorang gadis yang dikecewakan pacar yang telah ditunggu untuk melamar setelah bertahun-tahun hubungan yang menggantung. Dia melarikan kekecewaannya itu keluar negeri untuk belajar dan sekaligus bekerja, sambil terus berharap hubungan mereka akan berlanjut pada akhirnya ke pernikahan. Tapi....

Baca kelanjutan ceritanya di Novel Tarian Dewantari ya....


Nih dia blurpnya:

Bagaimana jika setelah cukup berhasil menunjukkan bahwa dirinya telah naik level dan belasan tahun hubungannya digantung, Dewantari tak juga mendapat kepastian akan kelanjutan status bersama Nurman?

Bagaimana jika pada saat-saat didera kesulitan, Julian selalu ada di dekat Dewantari, meski dia belum juga move on dari Nurman?
Bagaimana jika saat Dewantari akhirnya menerima Julian, apakah akan ada banyak ganjalan dari keluarganya sendiri ataupun  keluarga Julian?
Bagaimana jika tak ada siapapun yang bisa membantu setelah Dewantari menikah, hamil dan melahirkan?

Haruskah  Dewantari mengenyampingkan karir demi keluarganya?

Apakah mereka akan tetap eksis di Inggris?

Mustikah mereka balik ke Indonesia karena sepertinya akan lebih mudah dalam kepengasuhan anak dll?


Bagaimana jika datang cemooh dari teman-teman dan sangkaan bahwa Dewantari kehilangan nasionalismenya? 


Apakah mereka harus balik ke Indonesia?


Novel Tarian Dewantari bisa dibeli via google books atau google play

https://play.google.com/store/books/details/Dian_Nafi_Tarian_Dewantari?id=JNFtDwAAQBAJ


Agustus 15, 2018

Proses Kreatif Penulisan Buku Life Miracle

by , in
Proses Kreatif Penulisan Buku Life Miracle




Lebih untung orang yang beruntung. 
Kira-kira demikian pula yang kuperoleh akhir-akhir ini. Bahkan kalau boleh dibilang, dalam tahun-tahun terakhir dalam seluruh kehidupanku. Thanks to Allah.

Berbagi pengalaman menarik terkait dengan keberuntungan-keberuntungan mungkin bisa menggugah teman-teman semua . Bahwa ada banyak keajaiban-keajaiban yang mungkin terjadi dalam kehidupan kita.

Apa yang lebih menggembirakan dibandingkan dengan pertemuan-pertemuan dengan orang-orang yang kita kagumi, dengan cara-cara yang kadang-kadang tak disangka-sangka? Pertemuan-pertemuan tersebut tak hanya membawa dan memberikan cinta yang lebih berwarna dalam kehidupan, tetapi juga pelajaran pelajaran penting dan hikmah yang banyak berguna dalam mengubah mindset, dan perkembangan karier, juga kehidupan.

Keajaiban yang datang dalam kehidupan kita juga seringkali berbentuk rejeki yang tak diduga-duga. Min ghoiri laa yahtasib. Entah itu berupa proyek, order, job manggung, perjalanan gratis, peralatan, uang tunai, cash bahkan rumah tinggal.

Kesempatan-kesempatan yang berharga dan yang membawa kita semakin terbang jauh menapaki tempat-tempat yang selama ini hanya diimpikan, adalah juga merupakan keajaiban-keajaiban dalam kehidupan yang patut kita syukuri. Kita bagikan rasa syukur nikmat ini agar bisa menjadi jejak catatan, kenangan, dan mudah-mudahan menjadi jalan bagi banyak orang untuk agar tidak pernah berhenti berharap, berdoa, dan berusaha. Karena Allah yang akan mengerjakan sisanya, Setelah upaya ikhtiar optimal dan doa-doa kita melangit, Allah yang akan mengerjakan selebihnya. Insya Allah.

Keajaiban datang jika kita punya iman dan takwa. Kalau bisa bukan sekadar cukup, tetapi harus kuat. Begitu konon katanya. Dan aku masih berharap akan keajaiban itu. Sambil terus bergerak dan berdoa

Mei 28, 2018

Proses Kreatif Penulisan Buku MCGS Muslimah Cantik Gaya Sholihah

by , in
Proses Kreatif Penulisan  Buku MCGS Muslimah Cantik Gaya Sholihah


Kalau bicara cantik, ada orang yang bilang semua perempuan juga pasti cantik. Betul. Tapi tentu ada yang cantiknya bisa terpancar, dan ada yang tidak. Cantik itu selain menurut masing-masing selera, tetapi juga ada hal-hal common-nya yang jika kita pahami, akan membantu diri kita untuk menjadi cantik bagi siapa saja.
Demikian juga dengan gaya, di mana selera satu orang mungkin berbeda dengan orang lain. Namun ada garis merah dan pertanda-pertanda seperti apakah perempuan bergaya yang gayanya bisa diterima banyak kalangan.
Sedangkan sholihah meski kelihatannya sudah ada ukurannya, Alquran Hadits Ijma Qiyas dan semacamnya, namun ada hal-hal dalam lingkungan tempat perempuan itu tinggal berikut tradisi, kebiasaan dll yang akan mempengaruhi bagaimanakah sholihah ini diukur.
Mari kita selami lebih dalam lagi melalui buku ini.

April 20, 2016

Enjoying Become Blogger Semarang

by , in
Enjoying Become Blogger Semarang


Ketika kemarin sempat iseng mengunggah sebuah foto #latepost aku baru nyadar kalau selama ini sebenarnya aku melewatkan sesuatu. Hal yang kusesali karena terlambat beraksi. Meski lalu masih bersyukur, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.

Beruntung sekali bahwa blogging menjadi salah satu jalan keluar juga di saat perbukuan sepertinya mulai surut. Di antara berkurangnya minat baca dan makin mahalnya biaya produksi serta era digital sudah terus menghidupi kita hari-hari ini.




Akhirnya menjadi blogger selain juga menjadi penulis, adalah pilihan yang tak bisa terhindarkan. Kalau dulu blogging sekedar menjadi aktifitas curhat maupun berekspresi saja. Kini juga menjadi media untuk menggaungkan gerakan, atau menampilkan liputan event serta review produk. 


Dari berbagai seminar sampai dengan berbagai pameran. 


Dari roadshow sampai live broadcast.


Dan masih banyak lagi. So, keep spirit and go ahead :)




Maret 24, 2016

Proses Jatuh Cinta

by , in
Proses Jatuh Cinta

Menyambung postingan series sains dari dokter Ryu, berikut pandangannya tentang jatuh cinta :)

Secara neurologis jatuh cinta pada pandangan pertama memang ada, tapi ya tidak selalu kedua pihak mengalami hal yg sama pada saat yg sama

Kita ini sebenernya jauh lbh mudah ditebak dari yg kita kira. Kalo ada yg bilang cinta tdk bisa ditebak, ya krn dia nggak tahu neurologi aja
Sepanjang evolusi sbg spesies, otak kita sdh belajar cara memilih pasangan tersehat, yg plg mungkin memberi keturunan, ini awal mula cinta.

otak kita menuntun kpd pasangan yg sumber daya dan komitmennya dapat membantu keturunan kita utk bertahan hidup.
Banyak pelajaran yg diperoleh laki2 & perempuan di masa purba kemudian sandinya tersimpan dlm otak modern kita sbg sirkuit2 cinta neurologis
Sirkuit2 cinta di otak ini sdh ada sejak kita lahir, diaktifkan di masa pubertas oleh campuran berbagai neurotransmiter yg bekerja dg cepat.
Sirkuit cinta yg sudah tersusun di otak secara evolusioner sangat anggun. Otak kita secara otomatis akan menaksir pasangan yg potensial.
Tentu saja yg disebut pasangan potensional bagi tiap individu pada akhirnya sangat beragam, tapi pada mulanya adalah utk ketahanan hidup.

Kalau ada si doi yg sesuai dg "daftar harapan" leluhur kita, kita akan merasakan sengatan kimia yg membuat pusing akibat rasa ketertarikan.

Daftar harapan leluhur kita ttg pasangan2 kita, tersimpan rapih di kromosom yg tersembunyi jauh dlm inti setiap sel. Inilah nafas kehidupan.
Inilah langkah awal dlm cara kuno membentuk ikatan pasangan, dan membuka gerbang2 ke program "percumbuan-perkawinan-pengasuhan" di otak kita
Beruntunglah bila ada dua org yg scr bersama2 mengalami sengatan neurotransmiter2 cinta shg tdk bertepuk sebelah tangan, saling jatuh cinta.
Pasangan yg kena sengatan kimia cinta scr bersamaan, mrk akan menghadapi kegelisahan, kekhawatiran, dan kegembiraan yg menumpulkan pikiran.
Sebetulnya mrk tidak bisa mengendalikan semua itu, krn saat2 seperti itu, gejala biologislah yg sedang membangun masa depan mrk bersama.
Perlu diingat bhw manusia menghabiskan lbh dari 99% dari sekian juta tahun (yg diperlukan utk berevolusi) dgn hidup dlm kondisi yg primitif.
Shg sbg kibatnya, sirkuit2 otak kita memang berkembang utk memecahkan berbagai persoalan yg dihadapi nenek moyang manusia jaman dulu
Tantangan terpenting yg dihadapi nenek moyang kita adlh masalah reproduksi.Jangan heran sampe skrg dorongan punya anak sebanyak2nya msh ada
Tapi masalah reproduksi bukan hanya masalah punya anak, juga utk memastikan bhw anak2 itu akan hidup cukup lama utk menyebarkan gen2 kita.
Nenek-kakek moyang yg pilihan pasangannya menghasilkan lbh banyak keturunan yg mampu bertahan hidup, berarti berhasil menurunkan gen2 mereka

Alhasil, sistem otak mereka, khususnya yg mengembangkan kemampuan untuk "ketertarikan percumbuan" lebih sukses dlm soal reproduksi ini
Nenek-kakek moyang dg langkah reproduksi yg salah, tidak meninggalkan jejak di masa depan spesies. Mereka punah ditengah perjalanan evolusi.
Akibatnya, struktur otak para leluhur dg konsep reproduksi dari jaman purba itu lah yg jadi struktur standart bagi manusia modern.
Nah, aktifitas "sirkuit percumbuan" dlm otak kita inilah yg skrg dikenal sbg 'jatuh cinta’. Yg tentu saja ada di luar jangkauan kesadaran.

Sirkuit percumbuan dlm otak yang terbentuk sepanjang jutaan tahun ini mendasari kecenderungan memilih pasangan. Tiap individu unik.

Hal ini juga yg mendasari kenapa seseorang mempunyai pilihan tipe2 tertentu yg berbeda. Tiap orang punya kecenderungan berbeda.
Nah kerja senyawa2 kimia di otak lah yg menghasilkan sensasi berjuta rasa di saat2 jatuh cinta, otak emosi meluap otak rasional mandeg.
Meski otak laki2 dan perempuan merespon scr beda, tapi jatuh cinta adlh slh satu perilaku atau keadaan otak yg plg tdk rasional bg keduanya
Otak yh jatuh cinta menjadi 'tidak logis’ dlm gelora asmara. Akibatnya otak benar2 buta "kekurangan" si doi. Ini di luar kesadaran.
"Kasmaran gilak" itu skrg menjadi keadaan otak yg terdokumentasi, yg berbagi sirkuit2 otak dg keadaan obsesi, mania, mabuk, haus, dan lapar
Keadaan yg nggak karu2an ini bukan hasil kerja satu macam emosi, tetapi bbrp emosi yg menguat dan bbrp emosi yg lain melemah.
Area jatuh cinta di otak ini sebenarnya merupakan sistem motivasi yg berbeda dg area dorongan seks, tapi saling bertumpang tindih emosinya.
Aktivitas otak yg jatuh cinta membara ini dibahanbakari hormon2 dan neurotransmiter2 seperti dopamin, estrogen, oksitosin dan testosteron.
Sirkuit2 otak yg diaktifkan saat jatuh cinta sama dg area2 otak seorg pecandu narkoba yg sdg parah2nya mengharap suntikan2 selanjutnya
Amigdala (sistem siaga-takut) dan anterior cinguli cortex (sistem khawatir-berfikir kritis) di otak benar2 dimatikan ktk sirkuit cinta aktif
Mirip org minum ekstasi, kewaspadaan yg normalnya dimiliki manusia thd org tak dikenal justru dimatikan dan semua sirkuit cinta dihidupkan.
Jadi, sebenarnya, jatuh cinta dg asmara menggebu adalah mabuk ekstasi yg alami. Bagi yg suka obatan "alami" sering2 aja jatuh cinta :)

Berbagai gejala klasik saat awal jatuh cinta sama dg efek awal narkoba sprt: amfetamin, kokain, dan candu spt heroin dan morfin
Obat2 tadi memicu sirkuit reward (pahala) di otak yg menimbulkan pelepasan dan efek kimiawi yg sama dg efek jatuh cinta asmara yg membara
Pendapat bhw org bisa ketagihan cinta, tdk salah. Org kasmaran, khususnya 6 bln pertama, sll inginkan kegembiraan meluap2 dari kebersamaan.
Jatuh cinta pada 6 bulan pertama juga memunculkan rasa saling bergantung yg kuat. Setelah itu ya mulai turun.
Penelitian2 ttg otak yg jauh cinta, memperlihatkan bhw keadaan otak kasmaran scr ngawur ini berlangsung selama ±6-8 bulan pertama.
Mabok cinta begitu kuatnya shg kepentingan, kebahagiaan dan hidup org yg dicintai itu jadi sama pentingnya bahkan melebihi diri sendiri.
Selama fase awal cinta ini, seseorg bisa menghafal setiap detail kekasihnya. Perpisahan setelah pertemuan bagaikan perjuangan hidup-mati
Tersiksa saat perpisahan fisik pd org jatuh cinta bukan sekedar fantasi. Ini adlh rasa sakit akibat berkurangnya bbrp neurotransmiter.
Tersiksa saat perpisahan fisik pd org jatuh cinta bukan sekedar fantasi. Ini adlh rasa sakit akibat berkurangnya bbrp neurotransmiter.
Banyak yg terbiasa menganggap kerinduan org jaruh cinta bersifat psikologis, sebenarnya bersifat fisik. Sprt kondisi otak kekurangan narkoba
Selama perpisahan inilah, pd org2 yg mabuk cinta, motivasi utk bersatu lagi bisa mencapai puncaknya di otak
Tapi begitu bertemu kembali, semua komponen dlm ikatan cinta itu dapat dipulihkan oleh membanjirnya dopamin dan oksitosin.
Aktivitas spt membelai, mencium, menatap dan memeluk dpt memulihkan ikatan kimia cinta dan kepercayaan di otak
Tindakan mendekap/berpelukan melepaskan oksitosin di otak, khususnya pada perempuan, menimbulkan kecenderungan percaya org yg memeluk.
Saking tidak logisnya, sampai2 lebih percaya rayuan laki2 yg baru dikenal bbrp hari ketimbang nasihat orang tua sendiri
Dari sebuah penelitian mengenai pelukan, oksitosin secara alami dikeluarkan di otak stlh satu pelukan berdurasi 20 detik. Cobak aja :)
Oksitosin menguatkan ikatan antara org2 yg berpelukan itu memicu sejumlah sirkuit kepercayaan di otak.
Jadi, para perempuan, jangan biarkan seorang laki2 memelukmu, kecuali kamu punya rencana mempercayainya :)
Sentuhan, tatapan, berciuman dan orgasme seksual juga melepaskan oksitosin dalam otak perempuan. Tapi tidak pada laki2 :)
Estrogen dan progesteron juga memunculkan efek ikatan ini di dlm otak perempuan dg meningkatkan oksitosin dan dopamin.
Walaupun sama2 menimbulkan perilaku irrasional, mekanisme otak laki2 yg jatuh cinta, scr kimiawi berbeda dg yg terjadi pada otak perempuan
Seks tidak selalu menimbulkan cinta, tapi bagi otak laki2 urusan seks ini menjadi bagian penting dlm proses jatuh cinta
Respon bioligis otak laki2 terhadap peluang seks menghasilkan bahan2 kimia yg memunculkan euforia yg menyenangkan, mirip orang mabuk kokain.
Otak laki2 yg jatuh cinta tdk bisa memahami alasannya, dan saat hrs berjauhan dg si dia, laki2 akan ketagihan kebutuhan biologis yg primitif
Proses jatuh cinta pd otak laki2 diawali dg hal yg sama dg yg terjadi pada perempuan yaitu munculnya “gempa” testosteron. Levelnya melonjak.
Sprt gempa bumi, "gempa” testosteron yg mengguncang area ventral tegmentum otak laki2 berpotensi (tapi tdk selalu) “tsunami” jatuh cinta
Gempa testosteron di ATV laki2, kalau mendapatkan sinyal “iya” dari pasangan, menimbulkan gelombang dopamin, ini yg berpotensi jadi tsunami.
ATV yg kebanjiran dopamin, menimbulkan sensasi euforia, selanjutnya hal ini mengaktifkan sirkuit jatuh cinta berikutnya: nucleus accumbens

Tsunami pd otak laki2 yg jatuh cinta makin besar ketika dopamin-testosteron-vasopresin bercampur di nucleus acumen. Otak semakin irasional.
Kalau tsunami di otak laki2 yg jatuh cinta adalah kombinasi dopamin-testosteron-vasopresin, pd otak perempuan: dopamin-oksitosin- estrogen
Gelombang tsunami jatuh cinta yg mengamuk di ATV dan nucleus accumbent otak laki2 ini bener2 membuat dua area itu kehilangan fungsinya
ATV yg seharusnya berfungsi sebagai pusat motivasi otak terhadap konsep ‘pahala’ dan nucleus accumben sebagai antisipator, jadi kacau.
Campuran dopamin dan neurotransmiter2 lain ini menghasilkan bahan bakar adiktif dan "beroktan" tinggi yg membuat laki2 benar2 jatuh cinta
Saat laki2 yg jatuh cinta berjauhan dg si doi, otaknya akan tertuju ke pujaannya itu secara terus menerus. Zat kimia adiktif itu sebabnya.
Tsunami jatuh cinta dgn gelombang adiktifnya membuat otak laki2 tdk bisa berhenti memikirkan, membayangkan dan membicarakan org yg dicintai
Pernah ada penelitian, ternyata laki2 yang jatuh cinta menghabiskan lbh dari85% waktu terjaganya utk membayangkan kekasihnya. Gilak enggak?
Secara statistik, laki2 rata2 menginginkan 14 pasangan seksual dlm hidup mereka, sdgkan perempuan rata2 menginginkan 1-2 pasangan seksual.
Perbedaan respon antara laki2 dan perempuan thd "area bawah pinggang" lawan jenis dipengaruhi perbedaan kimiawi yg mendasar pd otak masing2.
Rendaman testosteron yg terjadi 2x dlm perkembangan otak laki2, membuat mrk jauh lbh peka ktk muncul gempa testosteron yg mengguncang minat.
Dorongan naluri primitif pada otak manusia laki2 berkeinginan berpasangan sebanyak2nya dihambat oleh gen vasopresin yg muncul belakangan.
Makin panjang gen vasopresin seorang laki2, makin besar kecenderungan mereka untuk bermonogami. Gen ini juga berhubungan dengan altruisme
Keinginan didorong oleh naluri sedangkan keputusan dihasilkan oleh kerja otak emosi dan otak rasional. Resultantenya menjadi sikap.
Hanya diperlukan waktu 5 menit untuk berinteraksi secara santai dg perempuan yg menarik sehingga meningkatkan testosteron dlm otak laki2
Otak laki2 hanya memerlukan waktu 1/5 detik untuk mengelompokkan seorang perempuan terlihat menarik secara seksual atau tidak
Baik laki2 maupun perempuan mempunyai otak bawah pinggang (naluri seksual) nya masing2. Dan pada laki2 pusatnya adalah 'penis’
Semua laki2 tahu, bahwa penis memiliki keinginannya dan bisa menegang sendiri tanpa perintah apapun dari otaknya. Siapa yg nggak setuju? :)
Ereksi 'reflektif’ ini berbeda dg rangsangan seksual yg sebenarnya, krn berasal dari tanda yg tdk disadari dari jaringan saraf dak otak.


Ereksi reflektif bukan berasal dari hasrat yang disadari laki2 untuk berhubungan seksual.
Reseptor testostron yg ada di jaringan saraf, testikel, penis dan otaklah yg mengaktifkan seluruh jaringan seksual seorang laki2.
Perempuan mungkin terkejut krn penis itu bisa bergerak scr otomatis, lbh terkejut lagi krn laki2 tdk mengetahui kapan mrk mengalami ereksi
Rangsangan yg sesungguhnya bagi laki2 biasanya berawal krn reaksi di dlm otak, dg pemikiran atau bayangan tentang erotika.
Selama laki2 mempunyai pasokan testosteron yg memadai, melihat hal yg erotis scr otomatis akan mengaktifkan sirkuit seksual di otak mereka.
Scr neurobiologis diketahui, pengejaran-seksual otak laki2 dan sirkuit2 rangsangan utk beraksi dipersiapkan olh testosteron agar berfungsi.
Hormon testosteron ini meningkatkan minat seksual laki2 dan meningkatkan kekuatan otot dan penis supaya bisa berfungsi dg baik
Jadi, sebelum usia 55 tahun, sekedar 'melihat' seringkali adalah hal yg diperlukan bagi banyak laki2 utk benar2 ereksi.
Stlh usia itu, frekwensi pengerasan secara instan berkurang, dan laki2 sering kali perlu stimulasi fisik utk ereksi yg cukup utk penetrasi
Ketika seorg laki2 melihat lekukan tubuh perempuan yg menarik minatnya, visual cortex di otaknya mengirim sinyal ke hypothalamus nya
Kemudian, Hipotalamus akan memulai mesin hormonal untuk ereksi. Menyalakan pusat antisipasi-kesenangan yaitu nukcleus accumben.
Selanjutnya, Nucleus accumben akan memberikan adanya harapan pahala/ imbalan seksual pada tahapan berikutnya.
Nah, rangsangan seksual mulai terjadi di otak, hal ini akan diperkuat olh kontak fisik.
Jadi jangan heran kalau sulit dibedakan antara seorang laki2 yang jatuh cinta dan yang diamuk birahi, sirkuitnya overlaping!
Bagi otak laki2, jatuh cinta pada dasarnya adalah "masa percumbuan", yaitu masa yg berakhir pada hubungan seksual yg pertama.
Dorongan primitif laki2 untuk menebar benih sebanyak2nya secara evolusioner dikontrol dan dihambat oleh gen vasopresin yg muncul belakangan.
Jatuh cinta pada laki2 berdurasi lbh pendek ketimbang perempuan, shg pada hubungan selanjutnya fungsi orbitofrontal cortex lebih diperlukan
OFC yg juga dikenal sebagai tempat sirkuit altruisme, membuat laki2 rela secara sadar berbagi tanggung jawab saat masa jatuh cinta usai
Bagi perempuan jaman skrg, perlu mengetahui seberapa dominan OFC laki2, sehingga tahu seberapa tanggung jawab org itu
Makin dominan OFC seorang laki2, makin tinggi kecenderungannya untuk setia kepada pasangannya. Meskipun masa percumbuan sudah berlalu.





Maret 03, 2016

Ready For MBTM

by , in
Ready For  MBTM



Gemes ama femes yang satu ini. Karena sebenarnya outline sudah siap. Materi juga ada di kepala. Imajinasi sudah menari-nari. bahkan beberapa quote sudah kudapat dan bahkan  kubagi di time line twitter.

Tapi alhamdulillah akhirnya MBTM menemukan jalannya untuk lahir, perlahan-lahan.

Berikut cuplikan teasernya ya, selamat mencicipi sedikit-sedikit :)



Post Top Ad