improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label beasiswa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label beasiswa. Tampilkan semua postingan
September 26, 2018

Proses Kreatif Penulisan Novel Tarian Dewantari

by , in
Proses Kreatif Penulisan  Novel Tarian Dewantari




Alhamdulillah lagi, salah satu naskah novelku menjadi pemenang dalam lomba novel yang diadakan salah satu penerbit di Bandung.
Bercerita tentang seorang gadis yang dikecewakan pacar yang telah ditunggu untuk melamar setelah bertahun-tahun hubungan yang menggantung. Dia melarikan kekecewaannya itu keluar negeri untuk belajar dan sekaligus bekerja, sambil terus berharap hubungan mereka akan berlanjut pada akhirnya ke pernikahan. Tapi....

Baca kelanjutan ceritanya di Novel Tarian Dewantari ya....


Nih dia blurpnya:

Bagaimana jika setelah cukup berhasil menunjukkan bahwa dirinya telah naik level dan belasan tahun hubungannya digantung, Dewantari tak juga mendapat kepastian akan kelanjutan status bersama Nurman?

Bagaimana jika pada saat-saat didera kesulitan, Julian selalu ada di dekat Dewantari, meski dia belum juga move on dari Nurman?
Bagaimana jika saat Dewantari akhirnya menerima Julian, apakah akan ada banyak ganjalan dari keluarganya sendiri ataupun  keluarga Julian?
Bagaimana jika tak ada siapapun yang bisa membantu setelah Dewantari menikah, hamil dan melahirkan?

Haruskah  Dewantari mengenyampingkan karir demi keluarganya?

Apakah mereka akan tetap eksis di Inggris?

Mustikah mereka balik ke Indonesia karena sepertinya akan lebih mudah dalam kepengasuhan anak dll?


Bagaimana jika datang cemooh dari teman-teman dan sangkaan bahwa Dewantari kehilangan nasionalismenya? 


Apakah mereka harus balik ke Indonesia?


Novel Tarian Dewantari bisa dibeli via google books atau google play

https://play.google.com/store/books/details/Dian_Nafi_Tarian_Dewantari?id=JNFtDwAAQBAJ


September 17, 2018

Novel Tarian Dewantari

by , in

Novel Tarian Dewantari




Bagaimana jika setelah cukup berhasil menunjukkan bahwa dirinya telah naik level dan belasan tahun hubungannya digantung, Dewantari tak juga mendapat kepastian akan kelanjutan status bersama Nurman?

Bagaimana jika pada saat-saat didera kesulitan, Julian selalu ada di dekat Dewantari, meski dia belum juga move on dari Nurman?

Bagaimana jika saat Dewantari akhirnya menerima Julian, apakah akan ada banyak ganjalan dari keluarganya sendiri ataupun  keluarga Julian?

Bagaimana jika tak ada siapapun yang bisa membantu setelah Dewantari menikah, hamil dan melahirkan?

Haruskah  Dewantari mengenyampingkan karir demi keluarganya?

Apakah mereka akan tetap eksis di Inggris?

Mustikah mereka balik ke Indonesia karena sepertinya akan lebih mudah dalam kepengasuhan anak dll?


Bagaimana jika datang cemooh dari teman-teman dan sangkaan bahwa Dewantari kehilangan nasionalismenya? 


Apakah mereka harus balik ke Indonesia?


Novel Tarian Dewantari bisa dibeli via google books atau google play

https://play.google.com/store/books/details/Dian_Nafi_Tarian_Dewantari?id=JNFtDwAAQBAJ

September 18, 2016

Sharing Tips Peroleh Beasiswa Di Hasfa Creative Camp

by , in
Sharing Tips Peroleh Beasiswa Di Hasfa Creative Camp



 Beruntung sekali kali ini Hasfa Creative Camp aka Hasfa Coworking Space kehadiran tamu, dosen Unissula yang berkenan berbagi tips mencari beasiswa.

Berikut ini beberapa langkah dan kiatnya:

1. MIMPI

semua hal dimulai dari cita-cita dan impian. Pengen ke mana, mau ngapain, dengan siapa,  gimana caranya dan lain sebagainya yang kira-kira dimulai dari keinginan dan kemauan.

So, dari sekarang bangunlah mimpimu. Agar ketika terbangun nanti, semoga mimpimu terwujud :)

2. NIAT

oh ya, mimpi saja tidak cukup, tetapi harus diserta niat yang sungguh-sungguh. Dan niat ini juga harus ditata agar memperoleh ridlo dan pertolonganNya.

3. BROWSING

mulailah cari universitas luar negeri, jurusannya, dan lembaga apa saja yang menawarkan beasiswa.
Dengarkan radio PPI Dunia, dan rasakan ambience-nya sehingga makin nyata visualisasi dalam pikiran kita.

4.  EHEF

Apa itu EHEF. Rupanya itu untuk mereka yang pengen dapat beasiswa ke Perancis.

5. Kursus Bahasa Inggris

Meskipun kita sudah bisa bahasa Inggris, ada baiknya kursus lagi supaya ketika nanti mengambil test TOEFL ataupun IELTS hasilnya bisa bagus dan memuaskan.

6. NETWORKING

Kebetulan karena pernah ketempatan dua orang mahasiswa Perancis yang magang di Indonesia, jadi semakin menambah referensi kontak dan juga pengalaman berinteraksi dengan orang Perancis asli.

7. KEDEKATAN

Silaturahim penting banget. Karena orang yang mereferensikan kita dari dalam negeri maupun luar negeri akan turut menjadi kunci bagi mudah atau tidaknya kita mendapatkan beasiswa maupun pengurusan visa dll.

Selamat mencoba ya. Semoga berhasil.

Oh ya, kalau menurut sepengetahuanmu, apalagi kiatnya?


Pemimpin Ideal Untuk Daerah 2017
Pemimpin Ideal Untuk Daerah 2017

Pemimpin Ideal Untuk Daerah 2017

Pemimpin Ideal Untuk Daerah 2017
Pemimpin Ideal Untuk Daerah 2017
Januari 27, 2016

Info beasiswa s1 ke jepang

by , in


Info Beasiswa S1 ke Jepang

MITSUI-BUSSAN SCHOLARSHIP UNDERGRADUATE PROGRAM

Deadline Pendaftaran : 4 Maret (Jumat), 2016

Apa itu beasiswa Mitsui-Busan?

Beasiswa ini adalah beasiswa untuk menempuh pendidikan S1 di Universitas di Jepang khusus untuk warga negara Indonesia. Program ini adalah misi budaya Jepang, atas kerja sama antara kementerian pendidikan, atau lebih tepatnya Ministry of Education, Culture, Sports, Science and Technology Jepang dan Perusahaan Mitsui & Co., Ltd sebagai sponsor.

Setelah lulus, penerima beasiswa ini tidak ada ikatan atau kewajiban tertentu apapun.

Apa Saja Persyaratan Beasiswa Mitsui-Busan?

1. Harus warga negara Indonesia.
2. Umur tidak boleh lebih dari 20 tahun per 1 April 2016. Selama kuliah, penerima beasiswa bersedia untuk tidak menikah.
3. Harus sudah lulus SMA atau sedang kelas 3 SMA dan nilai raport selama sekolah untuk mata pelajaran berikut minimal 70 : Matematika, Fisika, Kimia, Bahasa Inggris (untuk Program IPA); Matematika, Ekonomi, Geografi, Bahasa Inggris (untuk Program IPS).
4. Bahasa Jepang : Penerima beasiswa harus bersedia belajar bahasa Jepang sebelum pendidikan dan kuliah dalam bahasa Jepang.
5. Syarat Kesehatan :  Harus sehat jasmani dan rohani dan tidak menderita infeksi penyakit apapun.

Jurusan apa saja yang ditawarkan?

Pilihan studi meliputi hampir semua bidang sains, teknologi, teknik, ilmu sosial, ekonomi, hukum, dll kecuali untuk Jurusan Kedokteran, Farmasi, dan Kedokteran Hewan.

Berapa lama beasiswa ini?

Penerima beasiswa akan mendapatkan beasiswa selama 5.5 tahun, terdiri dari 1.5 tahun untuk belajar bahasa Jepang dan 4 tahun belajar di Universitas.

Beasiswa ini meliputi apa saja?

Beasiswa meliputi :  Biaya hidup (145 000 Yen Perbulan), Biaya transport PP  Indonesia-Jepang, Tunjangan Kedatangan, Biaya pendaftaran dan SPP Kuliah, biaya akomodasi, makan, transportasi lokal, dll, biaya asuransi.

Kapan Pendaftaran
Beasiswa Mitsui-Busan?

Masa Pendaftaran : 1 Februari – 4 Maret 2016.

Bagaimana cara Mendaftar Beasiswa Mitsui-Busan?

Pendaftaran harus dilakukan secara online dan melalui surat (dua-dua nya) :
Pendaftaran Online, melalui alamat website: http://www.mbkscholarship-id.com/
Pendaftaran melalui pos surat, semua dokumen berikut harus dikirim melalui surat :
Fotocopy / ‘print out’ formulir pendaftaran online : 1 copy.
Foto 4×3 cm (harus baru, diambil 6 bulan terakhir): 2 copy.
Fotocopy raport dari kelas X – XII semua semester, (pengecualian semester terakhir jika saat ini masih duduk di kelas XII SMA) yang sudah dilegalisir : 1 copy.
Nilai UAN jika sudah memiliki : 1 copy.
Surat rekomendasi (ditulis dalam bahasa inggris) dari kepala sekolah: 1 copy.
Dengan mencantumkan nomor registrasi dari pendaftaran online di Amplop dan semua dokumen dikirim ke :
MITSUI-BUSSAN SCHOLARSHIP PROGRAM FOR INDONESIA
PERSADA : c/o Kampus Universitas Darma Persada (UNSADA)
Jl. Radin Inten II (Terusan Casablanca), Pondok Kelapa,
Jakarta Timur 13450 , Indonesia

Januari 08, 2016

BEASISWA LPDP 2016

by , in

BEASISWA LPDP 2016


Wah, ada info seru dan menarik nih :)


Salah satu beasiswa LPDP yang paling diminati adalah Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) Program Magister dan Doktoral. Di bawah akan diuraikan bagaimana Anda harus mendaftar beasiswa S2 dan S3 LPDP tersebut. Termasuk dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum mengajukan beasiswa.


BPI Program Magister dan Doktoral ditujukan bagi setiap warganegara Indonesia. Beasiswa S2 LPDP bisa dimanfaatkan untuk melanjutkan studi S2 di dalam maupun luar negeri, begitu pun beasiswa S3 LPDP. Yang mungkin membedakan hanya ketentuan dan persyaratan yang harus dipenuhi. Tapi, kabar gembiranya beasiswa LPDP adalah beasiswa penuh. Sehingga semua kebutuhan studi, seperti biaya kuliah, biaya hidup, biaya keberangkatan dan kepulangan akan ditanggung oleh LPDP. Tidak itu saja, biaya seperti tunjangan keluarga, tunjangan buku, tunjangan tesis/disertasi, seminar, visa, hingga asuransi kesehatan juga akan disediakan. Ada pula fasilitas lain semisal biaya pendaftaran ke universitas, tunjangan kedatangan, serta insentif jika masuk di perguruan tinggi unggulan berdasarkan peringkat.


Mungkin Anda sudah tahu, beasiswa LPDP termasuk salah satu beasiswa prestasi. Pernah diulas sebelumnya (www.beasiswapascasarjana.com). Pelamar harus memiliki kemampuan akademik yang unggul serta mempunyai jiwa kepemimpinan yang kuat. Anda bisa mendaftar beasiswa ini untuk program studi yang sama atau berbeda dengan program studi yang sudah diambil sebelumnya. Pelamar bisa memilih universitas yang diminati dari daftar yang telah ditetapkan tersebut.


Bidang Ilmu Prioritas BPI Program Magister dan Doktoral:
1. Bidang Teknik
2. Bidang Sains
3. Bidang Pertanian
4. Bidang Kelautan dan Perikanan
5. Bidang Kedokteran dan Kesehatan
6. Bidang Akuntansi dan Keuangan
7. Bidang Hukum
8. Bidang Agama
9. Bidang Pendidikan
10. Bidang Sosial
11. Bidang Ekonomi
12. Bidang Budaya, Seni dan Bahasa
13. Bidang lainnya


Tema Prioritas BPI Program Magister dan Doktoral:
1. Kemaritiman
2. Perikanan
3. Pertanian
4. Ketahanan Energi
5. Ketahanan Pangan
6. Industri Kreatif
7. Manajemen Pendidikan
8. Teknologi Transportasi
9. Teknologi Pertahanan dan Keamanan
10. Teknologi Informasi dan Komunikasi
11. Teknologi Kedokteran dan Kesehatan
12. Keperawatan
13. Lingkungan Hidup
14. Keagamaan
15. Ketrampilan (Vokasional)
16. Ekonomi/Keuangan Syariah
17. Budaya/Bahasa, dan
18. Hukum Bisnis Internasional


Persyaratan:
1. Persyaratan Umum
a. Warga Negara Indonesia (WNI);
b. Telah menyelesaikan studi program sarjana atau program magister dari:
1. Perguruan Tinggi di dalam negeri yang telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), atau
2. Perguruan Tinggi kedinasan dalam negeri, atau
3. Perguruan Tinggi di luar negeri yang telah terdaftar pada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
c. Memiliki karakter kepemimpinan, profesionalisme, nasionalisme, patriotisme, integritas, memiliki kepercayaan diri, kegigihan, kemandirian, kematangan dalam mengelola emosi, dan kemampuan beradaptasi;
d. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan / keilmuan / inovasi / kreasi / budaya;
e. Bersedia menandatangani surat pernyataan yang menyatakan bahwa pelamar:
1. Bersedia kembali ke Indonesia setelah selesai studi;
2. Tidak sedang menerima/akan menerima beasiswa dari sumber lain;
3. Tidak terlibat dalam aktivitas/tindakan yang melanggar hukum, atau mengikuti organisasi yang bertentangan dengan ideologi Pancasila;
4. Tidak pernah/akan terlibat dalam aktivitas/tindakan yang melanggar kode etik Akademik;
5. Selalu mengabdi untuk kepentingan bangsa Indonesia;
6. Selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia;
7. Sanggup memenuhi ketentuan beasiswa yang ditetapkan LPDP;
8. Menyampaikan data dan dokumen yang benar, sesuai dokumen asli serta bersedia menerima sanksi hukum yang berlaku apabila dokumen tersebut tidak sah.
f. Telah mendapatkan izin dari atasan bagi yang sedang bekerja;
g. Surat keterangan berbadan sehat dan bebas narkoba (untuk semua pelamar tujuan dalam negeri serta luar negeri) dan untuk tujuan ke luar negeri ditambah dengan bebas TBC yang dinyatakan oleh dokter dari Rumah Sakit Pemerintah;
h. Telah mendapatkan rekomendasi dari tokoh masyarakat bagi yang belum/tidak sedang bekerja, atau rekomendasi dari atasan bagi yang sedang bekerja;
i. Memiliki dan memilih bidang keilmuan yang sesuai dengan bidang keilmuan yang menjadi sasaran LPDP;
j. Memilih program studi dan Perguruan Tinggi yang sesuai dengan ketentuan LPDP;
k. Menulis essay (500 sampai 700 kata) dengan tema: “Kontribusiku Bagi Indonesia: kontribusi yang telah, sedang dan akan saya lakukan untuk masyarakat / lembaga / instansi / profesi komunitas saya” dan “Sukses Terbesar dalam Hidupku”;
l. Apabila terdapat pemalsuan data atau dokumen maka pendaftar dinyatakan gugur dan tidak berhak mendaftar lagi di LPDP;
m. Menyerahkan Surat Kelakuan Baik/ Suat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang dibawa pada waktu seleksi wawancara;


2. Persyaratan Khusus
a. Untuk pelamar beasiswa program Magister:
1. Usia maksimum pelamar pada 31 Desember di tahun pendaftaran adalah 35 (tiga puluh lima) tahun,
2. Telah menyelesaikan studi pada program sarjana/sarjana terapan dan tidak berlaku bagi mereka yang telah menyelesaikan program magister baik dalam maupun luar negeri.
3. Mempunyai Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan yang ada dalam daftar LPDP.
4. Jika tidak memiliki LoA Unconditional (a.3), pendaftar wajib memiiki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimum 3,00 pada skala 4 dan memiliki dokumen resmi bukti penguasaan bahasa Inggris yang diterbitkan oleh ETS (www.ets.org) atau IELTS (www.ielts.org) yang masih berlaku atau bahasa asing lainnya yang ditentukan LPDP:
a. Untuk studi program Magister di dalam negeri, skor minimal: TOEFL ITP® 500/iBT® 61/IELTS™ 6,0/TOEIC® 600.
b. Untuk studi program Magister di luar negeri, skor minimal: TOEFL ITP® 550/TOEFL iBT® 79/ IELTS™ 6,5/TOEIC® 750.
c. Butir a) dan b) dikecualikan bagi mereka yang menyelesaikan pendidikan tinggi yang menggunakan bahasa pengantar akademik bahasa Inggris atau bahasa internasional yang diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Duplikat ijasah digunakan sebagai pengganti persyaratan TOEFL, dengan masa berlaku 2 (dua) tahun sejak ijasah diterbitkan.
d. Untuk studi program Magister di luar negeri pada Perguruan Tinggi yang bahasa pengantar akademiknya non-bahasa Inggris atau bahasa internasional yang diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dapat menyesuaikan dengan persyaratan kemampuan bahasa yang berlaku.
5. Jadwal rencana perkuliahan dimulai paling cepat 6 (enam) bulan setelah penutupan pendaftaran di setiap periode seleksi.
6. Sanggup menyelesaikan studi program magister sesuai masa studi yang berlaku, paling lama 2 (dua) tahun,
7. Memiliki dokumen resmi TPA/GRE/GMAT/LSAT (jika ada),
8. Menulis rencana studi sesuai program studi magister pada perguruan tinggi tujuan.


b. Untuk pelamar beasiswa program Doktoral:
1. Usia maksimum pelamar pada 31 Desember di tahun pendaftaran adalah 40 (empat puluh) tahun;
2. Telah menyelesaikan studi pada program magister/magister terapan;
3. Mempunyai Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari Perguruan Tinggi yang ada dalam list LPDP.
4. Khusus untuk butir (b.3) jika tidak memiliki Letter of Acceptance (LoA) Unconditional, pendaftar wajib memiiki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimum 3,25 pada skala 4, atau IPK ekuivalen untuk skala lainnya dan memiliki dokumen resmi bukti penguasaan bahasa Inggris yang diterbikan oleh ETS (www.ets.org) atau IELTS (www.ielts.org) yang masih berlaku atau bahasa asing lainnya yang ditentukan LPDP:
a. Untuk studi program Doktoral di dalam negeri, skor minimal: TOEFL ITP® 500/iBT® 61/IELTS™ 6,0/TOEIC® 600.
b. Untuk studi program Doktoral di luar negeri, skor minimal: TOEFL ITP® 550/TOEFL iBT® 79/ IELTS™ 6,5/TOEIC® 750.
c. Butir a) dan b) dikecualikan bagi mereka yang menyelesaikan pendidikan tinggi yang menggunakan bahasa pengantar akademik bahasa Inggris atau bahasa internasional yang diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Duplikat ijasah digunakan sebagai pengganti persyaratan TOEFL, dengan masa berlaku 2 (dua) tahun sejak ijasah diterbitkan.
d. Untuk studi program Doktoral di luar negeri pada perguruan tinggi yang bahasa pengantar akademiknya non-bahasa Inggris atau bahasa internasional yang diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dapat menyesuaikan dengan persyaratan kemampuan bahasa yang berlaku.
5. Jadwal rencana perkuliahan dimulai paling cepat 6 (enam) bulan setelah penutupan pendaftaran di setiap periode seleksi.
6. Sanggup menyelesaikan studi doktoral sesuai masa studi yang berlaku, paling lama 4 (empat) tahun;
7. Memiliki dokumen resmi TPA/GRE/GMAT/LSAT (jika ada);
8. Menulis ringkasan proposal penelitian sesuai program studi doktoral pada perguruan tinggi tujuan;


Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa LPDP 2016 dilakukan secara online melalui laman LPDP: www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id


Pendaftaran dibuka sepanjang tahun dengan proses seleksi dilakukan sebanyak empat kali. Anda bisa membuat akun terlebih dahulu di laman tersebut, kemudian melengkapi formulir pendaftaran yang disediakan. Berikutnya unggah dokumen yang diperlukan berdasarkan keterangan persyaratan di atas. Anda bisa menscan dokumen terlebih dahulu.


Setelah melakukan pendaftaran online, siapkan juga dokumen fisiknya (hard copy) dan juga dokumen asli yang nantinya wajib dibawa ketika mengikuti seleksi wawancara bila dinyatakan lulus seleksi administrasi.


Peserta yang lulus seleksi administrasi pada pendaftaran online berhak mengikuti seleksi wawancara, Leaderless Grup Discussion (LGD), dan On the Spot Essay Writing.


Hasil penetapan kelulusan seleksi Wawancara, Leaderless Grup Discussion (LGD) dan On the Spot Essay Writing Beasiswa Pendidikan Indonesia disampaikan kepada pelamar yang lulus melalui akun pendaftaran online pelamar, email atau media elektronik lainnya sesuai waktu telah ditentukan oleh LPDP.


Pendaftaran untuk periode I dibuka mulai 22 Oktober 2015 – 20 Januari 2016, periode II : 21 Januari – 15 April 2016, periode III: 16 April – 15 Juli 2016, periode IV: 16 Juli – 14 Oktober 2016. Sedangkan jadwal penetapan lulus seleksi administrasi periode I: 2 Februari 2016, periode II: 27 April 2016, periode III: 27 Juli 2016, dan periode IV: 27 Oktober 2016.


Informasi terkait beasiswa LPDP bisa ditanyakan melalui email: cso.lpdp@kemenkeu.go.id atau langsung kunjungi laman website LPDP.

- See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2016/01/beasiswa-s2-lpdp-beasiswa-s3-lpdp.html

Januari 06, 2016

Beasiswa Tanoto Foundation

by , in
Beasiswa  Tanoto Foundation

Ini kabar baik bagi Anda mahasiswa S1 atau S2 di Tanah Air. Tanoto Foundation kembali membuka pendaftaran melalui National Champion Scholarship Program Tanoto Foundation. Beasiswa ini ditujukan bagi Anda yang tengah menempuh studi S1 maupun S2 di sejumlah perguruan tinggi mitra Tanoto Foundation. Beasiswa diberikan bagi mahasiswa berprestasi, memiliki potensi kepemimpinan namun mengalami kendala ekonomi. Nah, jika Anda merasa memenuhi kriteria yang dimaksud, pendaftaran online Beasiswa Tanoto Foundation 2016 saat ini sudah dibuka. 

Beasiswa Tanoto Foundation 2016 terbuka untuk berbagai disiplin ilmu. Asalkan pelamar merupakan mahasiswa dari universitas mitra yang ditetapkan Tanoto Foundation. Untuk 2016, total ada 275 kursi beasiswa disediakan. Dari jumlah itu, 250 beasiswa diperuntukkan bagi mahasiswa S1, dan 25 beasiswa ditujukan bagi mahasiswa S2. 

Beasiswa Tanoto Foundation mencakup biaya kuliah dan tunjangan bulanan. Menariknya, beasiswa ini diberikan sampai penerima beasiswa menyelesaikan pendidikannya secara tepat waktu, sepanjang dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi akademik. Tidak hanya itu, para scholars juga akan mendapatkan berbagai pembekalan dan ikut terlibat sejumlah kegiatan, seperti Tanoto Scholars Association yang merupakan wadah para penerima beasiswa Tanoto untuk membuat program dan membangun jejaring sesama Tanoto Scholars, Tanoto Scholars Alumni, dan dan Tanoto Foundation. 

Ada pula kegiatan Tanoto Scholars Gathering, Internship Tanoto Foundation, serta Leadership Champ. Serunya kegiatan ini hanya bisa dirasakan bila berhasil meraih beasiswa Tanoto Foundation. Yuk, simak informasi penting berikutnya. 

Mitra Perguruan Tinggi Program S1:
1. Universitas Indonesia, Depok
2. Institut Teknologi Bandung, Bandung
3. Institut Pertanian Bogor, Bogor
4. Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta
5. Universitas Sumatera Utara, Medan
6. Universitas Riau, Pekanbaru 
7. Universitas Jambi, Jambi 
8. Universitas Mulawarman, Samarinda 
9. Universitas Hasanuddin, Makassar 
10. Universitas Brawijaya, Malang 
11. Universitas Diponegoro, Semarang 
12. Universitas Andalas, Padang

Mitra Perguruan Tinggi Program S2:
1. Universitas Indonesia, Depok
2. Institut Teknologi Bandung, Bandung
3. Institut Pertanian Bogor, Bogor
4. Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta 
5. Universitas Sumatera Utara, Medan
6. Universitas Hasanuddin, Makassar
7. Universitas Diponegoro, Semarang

Persyaratan: 
A. Persyaratan Umum  
1. Warga Negara Indonesia  
2.  Terdaftar sebagai mahasiswa S1 atau S2 pada perguruan tinggi mitra  
3. Membutuhkan dukungan keuangan untuk melanjutkan pendidikan  
4.  Memiliki jiwa kepemimpinan dan memiliki kepedulian serta komitmen untuk ikut memajukan bangsa Indonesia
B. Persyaratan Khusus  
1. Calon penerima beasiswa S1
     • Usia maksimum 21 tahun di bulan Juli 2016
     • Minimum IPK terakhir adalah 3,00 (skala 4,00)
     • Bagi mereka yang duduk di tahun pertama perguruan tinggi, minimum nilai rata-rata rapor kelas XII atau kelas 3 SMU adalah 8,0 (skala 10,0)
2. Calon penerima beasiswa S2
    • Usia maksimum 40 tahun di bulan Juli 2016
    • Minimum IPK S1 adalah 3,25 (skala 4,00)
    • Memiliki pengalaman kerja minimum 2 tahun

Dokumen aplikasi online: 
a. Foto berwarna terakhir ukuran 3x4
b. Kartu Tanda Mahasiswa
c. Kartu Tanda Penduduk
d. Kartu Keluarga
e. Khusus National Champion Scholarship untuk Program S1:
   i. Rapor SMA/SMK/MA kelas III (XII) bagi calon pendaftar yang baru memulai perkuliahan tahun pertama di Program S1
  ii. Transkrip nilai akademik terakhir bagi calon pendaftar yang bukan mahasiswa semester pertama di Program S1
 iii. Slip gaji terakhir atau surat keterangan penghasilan orang tua (ayah dan ibu)
  iv. Surat keterangan dari Direktorat Kemahasiswaan atau Lembaga Kemahasiswaan di perguruan tinggi yang menyatakan bahwa calon pendaftar membutuhkan bantuan finansial untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi tersebut dan belum menerima beasiswa lain.
f. Khusus National Champion Scholarship untuk Program S2:
   i. Transkrip nilai akademik Program S1 khusus bagi calon pendaftar yang baru memulai perkuliahan tahun pertama di Program S2
  ii. Transkrip nilai akademik semester terakhir Program S2 khusus bagi calon pendaftar yang melewati semester pertama di Program S2
 iii. Surat Keterangan dari tempat bekerja yang menyatakan bahwa calon pendaftar berpengalaman kerja sedikitnya dua (2) tahun iv. Surat Referensi dari pembimbing akademik. 

Pendaftaran: 
Pendaftaran beasiswa Tanoto Foundation 2016 dilakukan secara online. Siapkan alamat email aktif yang akan digunakan untuk mendaftar. Siapkan pula pasfoto digital yang siap diunggah dan scan semua dokumen aplikasi yang diminta lainnya. 

Berikutnya isi formulir pendaftaran dari Tanoto Foundation secara lengkap dan unggah semua dokumen aplikasi yang telah dipersiapkan. 

Pendaftaran online beasiswa Tanoto Foundation dibuka mulai 23 Desember 2015 hingga 29 Februari 2016. 

Setelah merampungkan pendaftaran online, siapkan dokumen berikut (hard copy) yang nantinya perlu dibawa jika terpilih untuk mengikuti tes psikologi.

Dokumen Wajib Diserahkan saat Tes Psikologi: 
a) Dokumen Umum
1. Formulir aplikasi yang sudah dilengkapi dan ditandatangani (formulir tidak diketik ulang)
2. Foto berwarna terakhir ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar (1 lembar sudah ditempel pada formulir aplikasi)
3. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa sebanyak 1 lembar
4. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk sebanyak 1 lembar
5. Fotokopi akte kelahiran sebanyak 1 lembar
6. Fotokopi kartu keluarga sebanyak 1 lembar
7. Essay yang berisi argumen calon pendaftar tentang mengapa Tanoto Foundation harus memilih calon pendaftar menjadi penerima beasiswa Tanoto Foundation (paling banyak 500 kata).
b) Dokumen Khusus
Program S1:
1. Fotokopi rapor SMA/SMK/MA kelas III (XII) yang sudah dilegalisasi sebanyak 1 lembar, khusus bagi calon pendaftar yang saat ini baru memulai perkuliahan tahun pertama di Program S1
2. Fotokopi ijazah SMA/SMK/MA yang sudah dilegalisisasi sebanyak 1 lembar
3. Fotokopi transkrip nilai akademik terakhir yang sudah dilegalisasi sebanyak 1 lembar, khusus bagi calon pendaftar yang bukan mahasiswa semester pertama di Program S1
4. Slip gaji terakhir atau surat keterangan penghasilan orang tua (ayah dan ibu)
5. Surat keterangan dari Direktorat Kemahasiswaan atau Lembaga Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi yang menyatakan calon pendaftar membutuhkan bantuan finansial untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi tersebut dan belum menerima beasiswa lain.  
Program S2:
1. Fotokopi transkrip nilai akademik dan ijazah Program S1 yang sudah dilegalisasi sebanyak 1 lembar, khusus bagi calon pendaftar yang saat ini baru memulai perkuliahan semester pertama di Program S2
2. Fotokopi transkrip nilai akademik terakhir yang sudah dilegalisasi sebanyak 1 lembar, khusus bagi calon pendaftar yang sudah melewati semester pertama di Program S2
3. Surat Keterangan dari tempat bekerja yang menyatakan bahwa calon pendaftar berpengalaman kerja sedikitnya dua (2) tahun.
4. Surat Referensi dari pembimbing akademik

Proses seleksi: 
a. Tahap 1: Verifikasi Data Aplikasi
b. Tahap 2: Tes Psikologi
c. Tahap 3: Wawancara

Pemrosesan aplikasi hanya akan dilakukan untuk pendaftar yang persyaratannya lengkap dan sesuai dengan kriteria kelayakan pendaftar. Pengumuman hasil seleksi penerima beasiswa akan disampaikan pada 31 Juli 2016 melalui website Tanoto Foundation (www.tanotofoundation.org). Informasi lebih lanjut juga bisa disimak melalui website Tanoto Foundation. Selamat mencoba!
- See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2016/01/beasiswa-tanoto-foundation-2016-ini.html

Desember 27, 2015

Beasiswa Ke Jepang Dari Ajinomoto

by , in
November 05, 2015

Mesir Suatu Waktu

by , in
Judul : Mesir Suatu Waktu

Mesir Suatu Waktu

Penulis : Dian Nafi dan Rabiah Adawiyah.
Penerbit : Grasindo Publisher

"Siang ini sambungan telepon telah mulai normal. Bergegas aku menelepon ibu, mengatakan bahwa aku baik-baik saja. Terdengar dari bicaranya, Ibu sedikit bingung. Ah, mungkin Ibu belum tahu keadaan Mesir yang semakin runyam. Yang penting aku ingin memberitahunya bahwa aku aman, itu saja."

#mesisuatuwaktu adl kisah2 sederhana,terangkai dlm khdpn seorg mhswi al Azhar Cairo.
Entah mujur,entah sial,ia benar2 mjd saksi dari aneka peristiwa di sana.
Bukan hanya ilmu yang ia dapat, tapi juga pengalaman melihat Mesir yang berkecamuk karena suhu politik yang memanas. Bahkan puncaknya, ia pun harus pergi dari negeri tersebut.
Walau demikian, di situlah letak arti "belajar" yang sesungguhnya, mengamati kebesaran nama Allah

Post Top Ad