improving writerpreneurship

Post Top Ad

Sepuluh Tempat Yang Kudu Dikunjungi Di Demak

Sepuluh Tempat Yang Kudu Dikunjungi Di Demak

Travelling sudah menjadi life style dan gaya  hidup baru yang terus menjamur dari hari ke hari. Nggak ada salahnya ya kan kalau saya mempromosikan kota kecil saya untuk dikunjungi lebih banyak lagi traveller dari seluruh dunia. Ahay...

Nah, ini dia Sepuluh Tempat Yang Kudu Dikunjungi Di Demak

1. Masjid Agung Demak
Ini yang paling utama dan paling wajib kudu didatangi.
Rasakan energi di dalamnya. Nikmati kesyahduan saat ruku dan  bersujud di dalamnya. Amati dan kagumi arsitektur vernakularnya juga  soko tatal yang ajib, detail di  tiang majapahit di terasnya, detail pintu bledheg, detail di piring campanya, dst.

Jangan lupa berziarah ke makam-makam Sultan di kawasan Masjid Agung ini. Serap pelajaran dan teladani kepahlawanan, semangat syiar dan kebijaksanaan dakwah para ulama pendahulu ini.


2. Museum Masjid Agung Demak
Di bangunan ini segala peninggalan dan artefak yang tersisa dari kerajaan Islam pertama di tanah Jawa ini disimpan, dirawat untuk dinapaktilasi dan diambil pelajaran sejarah serta diserap  inspirasinya.

3. Makam Sunan Kalijogo
Sunan Kalijogo terkenal sebagai salah satu wali yang menyebarkan ajaran Islam Rahmatan Lil alamiin  dengan cara-cara yang bijak dan ramah. Beliau menyisipkannya melalui seni dan  budaya seperti tembang-tembang Jawa dan wayang. Makamnya berada sekitar empat kilometer dari masjid Agung Demak, di daerah Kadilangu.
4. Wisata Mangrove Morosari Sayung
Banyak orang, bahkan penduduk pribumi Demak sekalipun, yang belum mengetahui adanya wisata ini. Padahal di Morosari Sayung Demak ini tersimpan keindahan hutan mangrove atau bakau. Burung-burung bangau putih menjadi pemandangan indah selain juga sunset alias matahari terbenam yang menggetarkan hati di setiap senjanya.
mangrove demak
5. Tradisi Syawalan Di Pantai Moro
Seminggu  sesudah hari raya Idul Fitri, orang-orang dari banyak daerah berdatangan ke pantai Moro Demak untuk menyaksikan sedekah laut dan juga perlombaan perahu dayung. Tradisi ini disebut sebagai tradisi Syawalan, ada juga yang menyebutnya sebagai Lomban.
moro demak
6. Sentra Batik Demak
Ternyata Demak juga memiliki kekayaan lokal yang berasal dan terinspirasi khasanah kearifan lokal. Berbagai motif batik yang mengambil stilasi dari berbagai hasil alam daerah dan elemen-elemen dalam Masjid Agung Demak ini diproduksi sendiri oleh putra daerah. Wisatawan bisa melihat langsung proses pembuatan batik ini dari bahan mentah hingga jadinya, sekaligus bisa berbelanja di sana.
batik demak
7. Sentra Kerajinan Kaligrafi
Berbagai macam souvenir khas Demak bisa didapatkan di kios sekitar Masjid Agung. Namun wisatawan bisa juga mendatangi langsung sentra kerajinan untuk bisa melihat dari dekat proses pembuatannya. Dan tentu saja melihat lebih banyak lagi pilihan untuk bisa dibeli.
sentra kerajinan demak
8. Sentra Kerajinan Rebana
Rebana dan marawis merupakan seni dan budaya yang menjadi tradisi dan kebanggaan  Demak, selain tembang dan wayang. Di sentra kerajinan  ini kita jadi mengenal banyak jenis elemen dalam permainan rebana dan marawis. Nama, fungsi dan juga filosofinya. Hasil produksi ini ternyata juga dikirim ke seluruh pelosok Indonesia, termasuk Kalimantan dan Papua.
rebana
9. Wisata Agro Jambu dan Belimbing
Mungkin banyak orang sudah mafhum jika belimbing merupakan kuliner khas Demak, sebab Sunan Kalijogo pun mempopulerkan tembang lir ilir gubahan Sunan Bonang ini. Di daerah Betokan, wisata agro buah belimbing dan buah jambu citra ini kemudian dikembangkan.
wisata belimbing
10. Grebeg Besar Demak
Tradisi Grebeg Besar Demak berlangsung selama bulan Haji atau bulan Dzulhijjah. Di malam sebelum hari Idul Adha, tanggal 9 Dzulhijjah, arak-arakan tumpeng songo digiring dari pendopo  kabupaten menuju masjid Agung Demak. Usai rangkaian acara pengajian dan sebagainya, para pengunjung turut menikmati tumpeng songo ini di serambi masjid. Pada keesokan harinya, tanggal 10 Dzulhijjah usai sholat Idul Adha, puncak acara grebeg besar berlangsung. Para prajurit patang puluhan mengiringi bupati dan staf berarak dari masjid Agung menuju makam Kadilangu untuk melakukan penjamasan pusaka peninggalan wali dan kerajaan Demak.


Yuk mari wisata ke Demak ^_^


#DutaWisataDemak
#BrandAmbassadorDemak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad