improving writerpreneurship

Post Top Ad

Batas Itu Hanya Ilusi

Batas Itu Hanya Ilusi

Aku baru sadar hal itu ketika suatu ketika dengan GPS iseng mengukur jarak antara titik nol Semarang (depan kantor pos besar Johar Semarang) dengan titik nol kota kecilku di mana aku tinggal.

Ternyata jaraknya sama kalau dari titik nol Semarang itu ke arah meteseh tembalang. Wow.

Padahal selama ini kalau pas jalan dari Demak ke.Semarang kesannya kan jauh banget karena luar kota. Padahal yang sama-sama dalam kota Semarang ternyata jaraknya sama. nah lho.

Bisa dibilang batas kota itulah yang menjadikan jarak demak Semarang kesannya lebih jauh. Lhah kan beda kota, menyebrang kota lain.

Dus, iseng-iseng lagi membandingkan milestone aka batu/patokan yang dilewati dari meteseh-kantor pos johar dengan point (besar/signifikan) apa saja yang dilewati dari demak-semarang.

Kalau dari meteseh, ada pertigaan unpand, trus patung kuda gerbang ngesrep undip, trus pasar jatingaleh, trus tugu muda, trus kantor pos besar deh, ada berapa tuh, empat stop-an lah ya.

Kalau dari demak, ada jembatan kalikondang, jembatan wonokerto, nggorawe, genuk, kantor pos besar deh. ada betapa tuh, empat stamplat juga kan.

Nah! Jadi batas itu hanya ilusi.
Sejak menyadari ini jadi makin enteng lho kalau musti engklek ke semarang, sama kok kalau aku tinggal di meteseh misalnya jauhnya juga sama.

So, harus tetap happy ya.
Kan Muslimah Kudu Happy :)

Gitchu. Dan ternyata batas itu cuma Ilusi ada lagi kudapat insight nya. Kita bahas kapan-kapan lagi ya:D

2 komentar:

Post Top Ad