improving writerpreneurship

Post Top Ad

Pakai Sponsor Plus Kunjungan Berantai

Pakai Sponsor Plus Kunjungan Berantai



Kayaknya memang belum pernah liburan yang mewah deh kalau aku dan anak-anak nih. Hahaha. Jadi ya selama ini memang liburan murah meriah yang aku dan anak-anakku baru bisa lakukan.

Jadi ini yang kami lakukan jika mau menghabiskan waktu dua minggu hingga tiga minggu liburan pada waktu-waktu lalu. Kami memanfaatkan sponsor waktu berangkatnya, kemudian perpanjangan hari liburannya kami lakukan dengan berkunjung dari pintu ke pintu.


Misal nih, waktu kami kelilingan beberapa kota di Jawa Timur. Selain berbekal sangu sponsor dari penerbit karena perjalanan ini sekaligus untuk riset novel, kami juga berkunjung dari satu pesantren ke pesantren lain untuk silaturahim. Kan intinya liburan itu silaturahim kan ya?

Kebetulan karena keluarga kami keluarga pesantren juga, jadi ada 'tali kekeluargaan' dengan keluarga pesantren lain. Kalau ngendhikane bu nyai Langitan, 'al arwahu junuudun mujannadah'. Bahwa jiwa-jiwa yang mempunyai kecenderungan yang sama akan berkumpul, bertemu dan langsung akrab, meskipun tidak punya pertalian darah.

Pergi ke Ubud Bali dengan anak-anak juga dapat sponsor alias golden ticket dari panitianya. Selanjutnya hari-hari sesudah festival, kami lanjutkan sendiri perjalanan liburan kami dengan mengunjungi sahabat waktu sekolah menengah dulu.


Waktu di Jakarta dan sekitarnya pada akhir tahun kemarin pun kami lakukan hal yang sama. Berangkatnya sekaligus memenuhi undangan kondangan manten dari saudara. Menginap di hotel sudah jadi tanggungan yang punya hajat. Tentu saja sekaligus makannya tuh. Hehe. Nah, selepas dua hari kami mengikuti acara wedding itu, kami melanjutkan perjalanan ke rumah saudara yang lain. Juga ke rumah sahabat serta kenalan. Karena memang pas masa liburan dan mereka juga ada agenda jalan-jalan ke tempat wisata, jadi kita turut keangkut deh :D

Oh ya, lumayan sering juga ke Jakarta nih. Kayaknya musti berkali-kali liburan deh untuk bisa mengunjungi semua tempat asyik di Jakarta. Malah sepertinya nggak bakalan habis-habis, karena pasti nambah lagi orang-orang membangun destinasi. Ya kan? :D

Kalau berlibur ke Semarang, wah malah semakin banyak saudara  yang bisa dikunjungi tuh. Dan efeknya kami jadi diajak mengunjungi tempat-tempat wisata yang belum pernah kami kunjungi.

Seru kan? Murah, meriah dan bermanfaat :))
Kalau kamu?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad