improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label product. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label product. Tampilkan semua postingan
Februari 04, 2016

Seminar Pendidikan, Festival Rebana Dan Campus Expo 2016

by , in



Seminar Pendidikan, Festival Rebana Dan Campus Expo 2016

Seru  dan keren banget karena akhir pekan kemarin DN Writing School berkesempatan menjadi salah satu peserta Campus  Expo 2016. 





 Seminar Pendidikan, Festival Rebana & Campus Expo 30-31 Januari 2016 dengan tema *Dari Demak Untuk Indonesia* ini digelar di Aneka Jaya & Pendopo Kabupaten Demak. Buku-buku Hasfa & DN ada di booth DN Writing School. 

=




Alhamdulillah pembukaan Seminar Pendidikan, Festival Rebana Dan Campus Expo berlangsung lancar. DNWritingSchool is so blessed and so proud to be part of 17 Campus who represent here.



Pada hari kedua, di pendopo Kabupaten Demak berlangsung Seminar Pendidikan 'Dari Demak Untuk Indonesia' dengan keynote speaker profesor termuda di Indonesia dihadiri sekitar empat ratus peserta. . Pembicara lainnya adalah rektor UIN, rektor Unissula dan accessor BAN PT 
#MenujuDemak2030 #seminar#pendidikan #education #demak#indonesia #KitaBisa #Dream #Great#Mimpi #Sakti #sinergi #action#SehatAmalKayaTemanIlmu #pendopo#kabupaten #putradaerah #sukses#achievement #pencapaian #sinergi


Sedangkan di Aneka Jaya, meski mendung tapi kompetisi rebana tetap berlangsung seru. ada tiga puluh dua grup yang meramaikan festival rebana di rangkaian acara Campus Expo 2016. Yach namanya Demak Kota Wali, budaya lokal yang umum digemari pastinya rebana. 


Menarik,bahwa event dua hari ini digelar oleh komunitas mata air dan komunitas bina bunga bangsa yang notabene anak-anak nahdliyin,pada hari milad NU tapi tidak terang-terangan membawa nama Nahdlatul Ulama. Sehingga yang tercipta kesan inklusif, melebur, membaur.

Mungkin berangkat dari pengalaman bahwa jika membawa-bawa bendera organisasi tertentu,biasanya yang 'merasa' berseberangan gak tertarik, bahkan nyinyir-nyinyir.


Menjadi lebur dan tidak terkotak-kotak memang jalan menuju kebersamaan dan persatuan. Lebih baik begitulah daripada alih-alih meninggikan Islam, tapi sebenarnya meninggikan bendera masing-masing.


Bagi teman-teman yang juga akan mengadakan seminar, workshop, pelatihan kepenulisan ataupun writerpreneurship ataupun belajar secara privat/mandiri, sila sms/wa 085701591957 

Untuk info lebih lanjut, bisa teman-teman lihat di link ini


Februari 03, 2016

Sama-sama komoditi, apa bedanya?

by , in
Sama-sama komoditi, apa bedanya?


Beberapa waktu padha ribut-ribut masalah menurunnya daya serap pembelian buku cetak, harga bahan pokok cetak yang makin mahal, toko buku yang kurang mendukung dan seterusnya. Beberapa majalah cetak gulung tikar membuat para penulis makin galau. Alamaaak.

Mau nggak mau bisik-bisik sampai yang terang-terangan dalam bentuk artikel ataupun catatan di fesbuk, cuitan di twitter ataupun postingan di blog itupun cukup membuat kethar kethir juga.

Tapi saat berkendara suatu sore dari  arah rumah ke arah rumah ibu, dan melewati perumahan baru yang sudah mulai tertata,  banyak kedai yang masih ramai, juga beberapa toko roti yang baru dibuka di sebelah toko roti lama, mobil bak yang nge-drop barang-barang (dagangan mestinya)  di depan swalayan, toko busana yang juga makin menjamur, tiba-tiba saja sebuah pikiran melintas,

Lha yo, lha wong ya sama-sama komoditas. Rumah, makanan, jajanan, busana, dan lainnya saja masih dibutuhkan sehingga terus berjalan  meski keadaan perekonomian konon katanya amburadul. Kan buku kan sama juga, masih dibutuhkan. Apalagi buku dan membaca adalah investasi. Iya kan?

Sama-sama komoditas, jadi ya masih lah, masih akan jalan. Insya Allah.



Februari 03, 2016

Resolusi Sehat Musti Diwujudkan

by , in


 Resolusi Sehat Musti Diwujudkan



Berhubung diriku (bersama teman-teman) sedang dalam program untuk mewujudkan resolusi sehat , maka berikut ini barang-barang yang ingin kudapatkan.

1. Aku cari jaket untuk lari kayak gini nggak ada  di kota kecilku. Padahal aku sudah muter-muter ke beberapa toko di seluruh sudut kota dan juga kios-kios di pasar. Konon katanya kalau kita lari-lari pakai jaket ini, keringat akan lebih mudah keluar  sehingga cocok banget sama program untuk merampingkan tubuh. Hehehe:D



2.  Setiap pagi aku sama anak perempuanku (karena anak laki-lakiku masih belum sembuh dari khitannya) lari-lari keliling alun-alun yang lokasinya depan rumah. Target seharusnya sih lima putaran ya, tapi seringnya hanya dua putaran. Kadang malah cuma sekali. karena anak perempuanku keburu nonton film kartun lovely Juju. Nah, sepatu yang nyaman akan bikin kita enjoy larinya. Dan pastinya hasil fotonya akan instagrammable kayak mbak Dian Sastro yang jjuga hobi banget lari tuh. 



3.  Selain lari atau jalan sehat, renang juga menjadi salah satu acara yang diagendakan. karena di samping menyehatkan dan membuat bugar, juga seru kan kalau main-main air. Ahaha :D


Baju Renang Diving Dewasa Wanita (Panjang) Ungu




4.
Pasangannya baju olah raga ya jilbab. Pas  kebetulan lihat kerudung ini ciamik nih, ada motif bunga-bunganya gitu. Siiip. 



5.

Setiap  harinya, meski kadang malas dan capek,  harus meluangkan waktu satu jam untuk senam atau pillates. Gurunya? Oh ada rekaman Youtube kok, tenang aja. Nah, mat alias landasan ini  penting banget supaya tidak terantuk ke lantai langsung. Nggak mungkin pakai sajadah kan ya? :D

Terus berguna juga kalau nanti akhirnya gabung sama teman-teman lain yang berminat untuk Yoga. Karena Yoga seems sexier deh :D



Post Top Ad