Posisi Depan Dan Kehadiran
Terkadang kita tak tahu bagaimana cara Tuhan akan bekerja, tetapi begitu sudah kejadian kemudian kita baru paham atas intervensiNya lah beberapa hal yang tak terbayangkan tadinya menjadi rejeki kita.
Dia sempat masygul tatkala mendapati label namanya dipasang di deretan kursi paling belakang. Terbiasa duduk paling depan di majelis manapun membuatnya merasa aneh atau yach ada rasa tersingkir kenapa harus duduk di belakang. Padahal semua arrangement ini berdasarkan urutan nama dalam kepengurusan. Dan karena bidang penelitian dan pengembangan ada di bagian paling akhir dari struktur kepengurusan, maka orang-orangnya duduk di deret paling belakang, meskipun dia berperan sebagai ketua bidang aka koordinator.
Lalu ketika tamu makin banyak berdatangan sehingga kursi untuk tamu kurang, maka dia pun disuruh duduk depan karena kursi paling depan yang tadinya diduduki ibu ketua itu kosong. Ibu ketua sendiri duduk di samping pengurus wilayah, posisinya berseberangan dengan meja MC.
Ya Allah, ada saja cara Allah mengatur dan menskenariokan segala sesuatu.
Termasuk ketika malamnya dia datang ke acara penting yang eksklusif dan tidak sembarang orang yang diundang. Dia kemudian tahu bahwa semestinya yang akan hadir adalah orang lain. Tetapi karena jauh lokasinya sehingga dia yang dipilih untuk mengisi kesempatan bagus ini.
Subhanallah. Allah Kariim.
Demikianlah Allah yang Maha Hebat, ada saja caraNya jika Dia mau meninggikan atau merendahkan, menganankan atau mengirikan, mengedepankan atau membelakangkan orang. Subhanallah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar