improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label fokus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label fokus. Tampilkan semua postingan
Januari 14, 2023

Kontrol Atensimu: Kiat Sukses by Dian Nafi

by , in

 Kontrol Atensimu: Kiat Sukses by Dian Nafi



Kontrol atensimu. Ide menulis buku dengan judul ini terbersit ketika suatu pagi aku mendengar term atau istilah ini dari sabrang mawa damar pamuluh alias noe letto, anak dari cak nun (emha ainun najib).

Begitu aku mendapat covernya, beberapa hari kemudian kurasi terhadap tulisan dan cuitan-cuitanku sendiri dengan kata kunci atensi, focus, perhatian dan semacamnya dilakukan.

Butuh sekitar dua hari-an untuk memperoleh 800-an baris di notepad, yang setelah diusung ke file word, menjadi 80-an halaman. Proses editing dan layout sekitar seharian. And then here we go, some thoughts of dian nafi regarding with this topic. 

Joy reading^_^

Alhamdulillah buku 'Kontrol Atensimu' akhirnya tayang!

Bisa dibaca via 

@googleplay

 https://play.google.com/store/books/details?id=7XKnEAAAQBAJ&pli=1

bisa juga via 

@googlebooks

https://books.google.co.id/books/about?id=7XKnEAAAQBAJ&redir_esc=y


Go grab it!



April 21, 2016

FGD Air, Perempuan Dan Kongres Sungai Indonesia

by , in
FGD Air, Perempuan Dan Kongres Sungai Indonesia



Bersamaan launch kongres sungai Indonesia II diestafetkan dr pak ke kmrn,kami FGD ttg air di wisma perdamaian gubernuran jawa tengah di semarang.
wakil2 perempuan dr daerah yg byk sungai,demak,Blora,Wonosobo, Salatiga,magelang dll FGD pemetaan permasalahan air&dampaknya bg perempuan.

FGD di wisma perdamaian juga diselenggarakan o/ kongres sungai indonesia,jd semacam event satelit ya:)


akses perempuan terhadap air semakin kecil karena proses privatisasi dan politisasi air dan pengelolaan pembangunan yang bias gender. Sementara itu air sebagai hal esensial dalam hidup, menguasai hajat hidup, menjadi kebutuhan pokok yang pada akhirnya menjadi beban bagi perempuan. 

pemberdayaan perempuan yang dilakukan harus dimulai dari kesadaran dulu, kesetaraan dan tanggung jawab untuk mengambil keputusan. Untuk itu bagi perempuan perlu
a. dimulai dari belajar pengembangan diri, kepercayaan dan keberanian.
b. dimulai dari yang sudah ada termasuk potensi social, budaya, à kebanyakan mulai dari baru dan tidak sesuai dengan konteknya.
c. Didampingi dg program yang sustainable,

MDS telah melakukan berbagai kegiatan pengolahan air sehat à sehingga perlu diajarkan kepada ibu-ibu untuk menjual air sehat, langsung minum, juga diajarkan bagaimana untuk mencari air tanah. 
Rekomendasi kegiatan : pentingnya penguasaan isu ttg lingkungan utamanya air dan persoalan riil yang dihadapi perempuan. Sehingga harus ada penilaian atas potensi perempuan yang kontekstual, terutama terkait dengan air. 

Ada bbrp alternatif solusi dr hasil FGD yg mudah2an akan segera menemukan jalannya utk action. Di antaranya mgkn akan olah air minum sendiri



Post Top Ad