improving writerpreneurship

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label ekonomi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ekonomi. Tampilkan semua postingan
Januari 04, 2019

Festival Bekraf

by , in
Festival Bekraf





Senang banget karena pada pertengahan November kemarin, hybridwriterpreneur berkesempatan untuk menghadiri undangan dari Bekraf aka Badan Ekonomi Kreatif.



Ada dua hari untuk acara Coding Mum Conference yang menghadirkan para alumni Coding Mum terpilih dari seluruh Indonesia.

Kami mengadakan FGD aka Forum Group Discussion setelah  menikmati materi-materi workshop dan melakukan simulasi game-game terkait.



Lalu kami dibawa ke Malam Pembukaan Festival Bekraf 2018 yang berlangsung di Grand City Convex aka Convention and Exhibition Surabaya. 



 Bekraf festival 2018 ini merupakan ajang bagi Bekraf untuk menyampaikan hasil capaian kinerjanya kepada masyarakat dalam menguatkan ekosistem ekonomi kreatif  nasional. Tahun ini temanya adalah ACCELERATE INCLUSIVE CREATIVITY. 

Ada banyak stand baik di indoor Grand City Convex maupun outdoor-nya. Penataan alias lay out ruang-ruangnya kreatif banget. So disruptive deh. 


Di INDOOR ada stand-stand: Bisma,  Archipelago,  Beacon Area, Ruang Movie/ Talkshow Area,  Ruang Serbaguna Sedang, Ruang Serbaguna Besar, Octagon, Area Bekraf Game Prime dll. 
Di teras indoornya ada Layar Kubah lho.

Alhamdulillah dari 15-17 November 2018 kemarin itu puas muterin arena-arena Festival Bekraf semuanya, dari sebelum pembukaan sampai penutupannya. Dan dapat banyak manfaat dari pameran maupun workshop-workshopnya yang keren. 







Di OUTDOOR juga ada banyak sekali stand yang keren dan membangkitkan ambience kreatif. Bangets. 






Aku paling suka stand arsitektur, mungkin karena aku arsitek juga yaa hehe.

Juga maket-maket yang dipajang di Archipelageek
Kedelapan ruang kreatif tersebut antara lain: Studio Banjarmili, Rumah Kreatif Blitar, Jatiwangi Art Factory, Sleman Creative Space, Gedung Seni Pertunjukan Kabupaten Ngada, Gedung Aisyah Sulaiman Tanjungpinang, Studio Musik Ambon, dan Misbar Sabang.

















Yang juga menjadi favoritku adalah  stand yang menampilkan produk khas  lokal kebanggaan dari beberapa daerah yang memang hits banget pariwisatanya belakangan ini. Semacam trade mark gitu.

ada juga Proses kreasi, produksi, distribusi, konsumsi hingga konservasi dilakukan dengan tidak menghilangkan budaya lokal. Seluruh karya kriya berasal dari alam dan harus dapat didaur ulang. .
Karya kriya kayu dan kain dari para pelaku kreatif Kampung Komodo (Manggarai Barat), Kampung Merasa (Berau), Desa: Batutulis, Matek Maling dan Tanak Rarang (Lombok Tengah), Desa Nangalimang (Maumere), dan Desa Iwoi Mendoro (Konawe Selatan).



Berbagai workshop dan acara dilangsungkan selama tiga hari Festival Bekraf ini:
DAY 1

On Stage

15:30
Famzcoustic
16:15
Stand Up Comedy by Firza
16:30
Magneto
18:30
Silampukau
20:00
Welcome Speech & Opening Walikota Surabaya (Ibu Tri Rismaharini) Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bapak Triawan Munaf)
20:15
Performing Art: Reogtronic
20:30
Andra And The Backbone

Workshop

16:00
Coaching Clinic Docs By The Sea
16:15
FSI Talkshow
16:15
CREATE Talkshow Radio & Writerpreneur
16:15
Workshop Clinic Guitar by Aria Baron
18:15
ICINC Workshop
18:15
ORBIT Talkshow
19:30
IMAJITARI - Weaving Anteh
Sutradara Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Another I (Indonesia)
Sutradara & Koreografer Kresna Kurnia Wijaya
IMAJITARI - Breath (Indonesia)
Sutradata Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Misoginy Pandora
Sutradara Felipe Diaz
Koreografer Javiera Acuna Rosati
IMAJITARI - Over a Low Flame
Sutradara Amit Sides
Koreografer Yaara Moses
21:30
Workshop:
Kolaborasi / Ekperimentasi
Pembuatan lagu / Showcase
Band Lokal Surabaya dan All artist participant




DAY 2

On Stage

12.00
Last Suga Papan Atas Band Valerian Seroja Senja Milf Band
16.00
Band Kapital
18.00
Remissa Band
19.00
Mr. Jack
20.00
Indonesian Rice
21.00
Oomleo Berkaraoke
22.00
Diskoria Selekta

Workshop

10:00
Workshop Clinic Bass By Thomas Gigi
10:00
Talkshow Coding Mum
12:30
Talkshow Sertifikasi Musik
12:30
Talkshow PMK3I (KOTA KREATIF)
13:00
Workshop FolkRock : Antara Identitas dan Industri
13:30
Talkshow ORBIT
14:30
Workshop Gitar by John Paul Ivan
16:00
Workshop Think Creative By Buddy Ace
19:00
Talkshow HKI
20:30
IMAJITARI - Weaving Anteh
Sutradara Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Another I (Indonesia)
Sutradara & Koreografer Kresna Kurnia Wijaya
IMAJITARI - Breath (Indonesia)
Sutradara Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Misoginy Pandora
Sutradara Felipe Diaz
Koreografer Javiera Acuna Rosati
IMAJITARI - Over a Low Flame
Sutradara Amit Sides
Koreografer Yaara Moses
19:00
Workshop Clinic Drum By Sandy Pas Band
19:30
Talkshow Racik Kopi, Pengemasan dan Fotografi
19:30
Workshop BEACON
21:00
Workshop: Kolaborasi / Ekperimentasi Pembuatan lagu / Showcase Band Lokal Surabaya dan All artist participant




DAY 3

On Stage

12.00
Iramanusantara
13.15
Gbrand
15.00
Blingsatan
16.15
Light Craft
18.15
Heavy Monster
19.30
Ambon Kota Musik
21.00
Rocket Rockers
21.45
Jason Ranti
22.45
Closing: Flash Mob
23.00
NTRL

Workshop

09:00
Talkshow Creativepreneur
09:00
Talkshow Archipelageek
10:00
Talkshow TED-X
12:00
Talkshow Pendaftaran HKI
13:00
Talkshow Torino Film Lab
13:45
Talkshow Docs By The Sea
15:00
Talkshow Identities
15:30
Bincang Santai: Cerdas Mengelola Keuangan Usaha
21:15
IMAJITARI - Weaving Anteh
Sutradara Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Another I (Indonesia)
Sutradara & Koreografer Kresna Kurnia Wijaya
IMAJITARI - Breath (Indonesia)
Sutradata Sammaria Simanjuntak
Koreografer Marintan Sirait
IMAJITARI - Misoginy Pandora
Sutradara Felipe Diaz
Koreografer Javiera Acuna Rosati
IMAJITARI - Over a Low Flame
Sutradara Amit Sides
Koreografer Yaara Moses



Keren banget dah. Dan beneer banget apa yang pak Triawan Munaf bilang saat talkshow di panggung Bekraf kemarin itu. Bahwa gelaran ini untuk meningkatkan taste alias selera masyarakat. 

Bravo Bekraf!













Oktober 27, 2016

Ngeblog Supaya Dapat Duit

by , in
Ngeblog Supaya Dapat Duit





Nggak bisa dipungkiri ya kan?
Kalau kita belakangan ini jadi makin rajin nge-blog karena pengen dapat duitnya. Hayooo, ngaku ajaaaa. hehe. Aku pun. Jujur itu namanya. Ahay.

Ya meski duit nggak selalu berbentuk transferan. Bisa juga berbentuk barang, merchandise, voucher, tiket gratis, juga berbagai materi lainnya yang kalau diuangkan bisa berupa rupiah juga sebenarnya.

Alhamdulillah dari ngeblog, akhirnya suka dapat order placement postingan, juga job menulis review baik produk maupun tempat, serta undangan meliput berbagai event maupun launching produk. Lumayan ya kan. Daripada lu manyun, hehe.

Banyak-banyak bersyukur, insya Allah rejekinya akan ditambah. Gitu katanya. Aaamiin. Insya Allah.

Terus gimana caranya biar dapat duit dari blog dan apa saja langkah-langkahnya?
Sebagian teman-teman mungkin ada yang ingin tahu, atau ingin merefresh alias ngecharge semangat, nih dia beberapa di antaranya:

1. Menentukan topik dan target pembaca blog
2. Membuat sebuah blog
3. Membuat konten berkualitas
4. Mempromosikan blog
5. Menentukan metode monetisasi yang tepat
     

metode monetisasi di bawah ini adalah metode-metode yang sudah terbukti.
1. Pasang Iklan
Advertising Networks
Direct Advertising 
2. Paid Review
3. Jualan produk sendiri
Yaitu produk fisik dan produk digital.
untuk produk digital yang bisa dijual lewat blog biasanya produk-produk seperti:

  • Ebook (Buku Elektronik)
  • Video
  • Audio
  • Software
  • Theme Website
  • Plugin
  • Desain gambar
4. Jualan jasa sendiri
5. Mengikuti program afiliasi
6. Menyediakan program membership
7. Jualan blog

Nah, jadi semangat lagi kan? Ayo yuk semarakkan dunia persilatan blogger di Indonesia.
Selamat hari blogger nasional ya:)    

     

Maret 28, 2016

Ikhtiar Dan Tawakal Menghadapi MEA

by , in

Ikhtiar Dan Tawakal Menghadapi MEA

Tak ayal lagi akhirnya Era MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) akhirnya tiba.  Polanya  yang  mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan cara membentuk sistem perdagangan bebas atau free trade antara negara-negara anggota ASEAN konon benar-benar membuat banyak pihak menjadi cemas.
Gimana tidak? Para anggota ASEAN termasuk Indonesia telah menyepakati suatu perjanjian Masyarakat Ekonomi ASEAN tersebut. Yang artinya orang-orang dari luar Indonesia juga bebas bekerja dan berdagang di sini. Nah! Lha apa nggak nambah-nambahi saingan tuh?

Semestinya kita nggak perlu berlebihan takut ya, karena ketika Dia mau memudahkan kita, ada saja jalannya.

Pada dasarnya sih MEA itu sama dengan AEC atau ASEAN ECONOMIC COMMUNITY. Awal mula MEA berawal pada KTT  di Kuala Lumpur 1997 di mana para pemimpin ASEAN akhirnya memutuskan untuk melakukan pengubahan ASEAN dengan menjadi suatu kawasan makmur, stabil dan sangat bersaing dalam perkembangan ekonomi yang berlaku adil dan dapat mengurangi kesenjangan dan kemiskinan sosial ekonomi (ASEAN Vision 2020).
Lalu lanjut saat  KTT Bali Oktober 2003, para pemimpin ASEAN mengeluarkan pernyataan bahwa Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA akan menjadi sebuah tujuan dari perilaku integrasi ekonomi regional di tahun 2020. ASEAN SECURITY COMMUNITY dan beberapa komunitas sosial Budaya ASEAN  merupakan dua pilar yang tidak bisa terpisahkan dari komunitas ASEA. Seluruh pihak diharapkan agar dapat bekerja sama secara kuat didalam membangun komunitas ASEAN di tahun 2020
Pada pertemuan dengan Menteri EKonomi ASEAN yang telah diselenggarakan di bulan Agustus 2006 yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia mulai bersepakat untuk bisa memajukan masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA dengan memiliki target yang jelas dan terjadwal dalam pelaksanaannya.
Di KTT ASEAN ke-12 Januari 2007, para pemimpin mulai menegaskan komitmen mereka tentang melakukan percepatan pembentukan komunitas ASEAN di tahun 2015 yang telah diusulkan oleh ASEAN Vision 2020 dan ASEAN Concord II. Dan ada  penandatanganan deklarasi CEBU mengenai percepatan pembentukan komunitas ekonomi ASEAN di tahun 2015  untuk melakukan pengubahan ASEAN menjadi suatu daerah perdagangan yang bebas barang, investasi, tenaga kerja terampil, jasa dan aliran modal yang lebih bebas lagi.

Meski kelihatannya menyeramkan, tetapi sesungguhnya MEA ini bagus lho tujuannya. Karena MEA akan mulai membentuk ASEAN menjadi pasar dan basis dari produksi tunggal yang dapat membuat ASEAN terlihat dinamis dan dapat bersaing. Melalui mekanisme dan langkah-langkah dalam memperkuat pelaksanaan baru yang berinisiatif ekonomi; mempercepat perpaduan regional yang ada di sektor-sektor prioritas; memberikan fasilitas terhadap gerakan bisnis, tenaga kerja memiliki bakat dan terampil; dapat memperkuat kelembagaan mekanisme di ASEAN. Menjadi langkah awal dalam mewujudkan MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Di saat yang sama, MEA akan dapat mengatasi kesenjangan pada pembangunan dan melakukan percepatan integrasi kepada negara Laos, Myanmar, VIetnam dan Kamboja lewat Initiative for ASEAN integration dan inisiatif dari regional yang lainnya.
Berikut beberapa bentuk kerjasamanya:
– Pengembangan pada sumber daya manusia dan adanya peningkatan kapasitas
– Pengakuan terkait kualifikasi profesional
– Konsultasi yang lebih dekat terhadap kebijakan makro keuangan dan ekonomi.
– Menilik langkah-langkah dalam pembiayaan perdagangan.
– Meningkatkan infrastruktur.
– melakukan pengembangan pada transaksi elektronik lewat e-ASEAN.
– Memperpadukan segala industri yang ada diseluruh wilayah untuk dapat mempromosikan sumber daerah.
– meningkatkan peran dari sektor swasta untuk dapat membangun MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN.

Begini nih ciri-ciri utama MEA
– Kawasan ekonomi yang sangat kompetitif.
– Memiliki wilayah pembangunan ekonomi yang merata.
– Daerah-daerah akan terintegrasi secara penuh dalam ekonomi global
– Basis dan pasar produksi tunggal.

See? Karena ini pasti terjadi dan tujuannya toh bagus, kita harus siap dan mendukung.

Dalam kaitannya dengan tugas dan layananku sebagai penulis, arsitek dan blogger, tentu saja aku harus meningkatkan pelayanan dan melakukan upaya-upaya untuk semakin memperbaiki diri.
Yang terutama, sebagai dulu dosen manajemenku di kampus Jurusan Arsitektur Undip ajarkan, berpikirlah bisa. Pokoknya bilang bisa dulu. Otomatis nanti benak kita akan mencari jalan keluarnya. Dan entah bagaimana semesta akan mendukung. Ndilalah ada saja jalannya nanti. Ada saja orang dan source yang bisa membantu pekerjaan kita terselesaikan dengan baik.

Jaga kepercayaan klien dengan memberikan pelayanan terbaik, desain memuaskan, tulisan yang mencerahkan, postingan yang menginspirasi. Frame atau kerangka ekspresi kepuasan mereka ini dan tampilkan, sehingga akan makin mem-boost layanan kita.

Kecerdasan bertindak atau action ini juga musti disertai kecerdasan berkolaborasi. Perluas jaringan dan lingkaran network kita sehingga semakin banyak peluang yang bisa kita raih. Manfaatkan peluang yang datang dengan sebaik-baiknya agar kita terus maju, progressif dan tampil sebagai leader di bidang layanan kita. Dengan sendirinya baik pemakai layanan dalam negeri maupun luar negeri (nantinya, karena kita juga semestinya memanfaatkan MEA ini) akan merasakan manfaat layanan kita.

Berpikir terbuka, menjaga attitude, terus berinovasi serta berupaya terus mengaktivasi sinergi akan membuat era MEA ini menjadi sebuah wahana dan media berekspresi dan mengembangkan diri.


So, yuk semangat menyambut MEA!
Oh ya, jangan lupa untuk mengiringi setiap langkah dan upaya kita dengan doa:)
Gimana pendapatmu?

referensi: wikipedia

Februari 24, 2016

Diskusi publik kota kita di era Masyarakat Ekonomi Asean

by , in

Diskusi publik kota kita di era Masyarakat Ekonomi Asean

Post Top Ad