improving writerpreneurship

Post Top Ad

Bagaimana Kalau Janda Urus Duit

Bagaimana Kalau Janda Urus Duit





Barusan waktu antri membayar air di PDAM, aku ketemu istrinya almarhum temanku. Kami menjadi otomatis akrab, setelah dia kehilangan suaminya juga. Sama-sama menjanda di usia muda, aku 32 tahun waktu ayahnya anak-anakku meninggal, kami menjadi salah satu dari banyak perempuan single fighter di negara +62 aka country ber flower ini. Hahaha. Ada-ada saja istilah netizen  di sosmed nih.

Alhamdulillah temanku ini seperti sudah diskenariokan Allah, dua tahun menjelang meninggalnya yang mendadak karena sakit tiba-tiba drop, meninggalkan usaha frozen food buat istri dan anak-anak mereka. Selain itu juga punya saham di perusahaan sahabatnya yang notabene amanah sehingga setiap bulannya sudah otomatis dapat transferan bagi hasilnya

Subhanallah. Alhamdulillah.

Dalam mengelola keuangan kami sebagai single fighter, rupanya kami punya beberapa kesamaan. Aku mempraktekkan apa yang dulu guru SMP kami pernah ajarkan. Beliau guru BK alias Bimbingan Konselor sekaligus Guru IPS Ekonomi kalau tidak salah ingat. Atau juga guru ketrampilan ya. Hahaha aku agak-agak lupa deh kalau yang itu.

Intinya, dalam mengatur finansial keluarga, kita harus tahu kebutuhan prioritas. Jadi setiap ada pemasukan, sisihkan dalam kotak-kotak atau amplop-amplop dengan peruntukannya masing-masing. Amplop A misalnya, untuk kebutuhan pembayaran sekolah anak-anak. Nah, ini penting banget. Jadi tidak boleh diutak atik. Sesegera mungkin transferkan biaya SPP ke sekolah maupun syahriyah ke madrasah dan pesantrennya.

Lalu ada amplop-amplop alias kotak-kotak lain untuk kebutuhan lainnya. Begitu. Insya Allah dengan pengelolaan yang baik, kita akan berada on the righ track.  Penting untuk tidak lebih besar pasak daripada tiang.

Kalau ada kelebihan, sisihkan untuk tabungan persediaan yang bisa dipakai jika tiba-tiba ada kebutuhan penting yang mendesak. Dan kalau ada kelebihan lagi, manfaatkan untuk investasi di bidang lainnya.

Buat enterpreneur yang punya bisnis dan usaha, tentu saja pengelolaan keuangan perusahaannya harus dibedakan jalurnya dengan keuangan rumah tangga atau pribadi. Biar sehat.

Alhamdulillah kini ada Jenius 
Apps baru ini memiliki fitur-fitur lengkap yang akan membantu kita dalam mengelola keuangan sehari-hari. Jadi akan lebih mempermudah kerjaan kita yang satu ini. Nggak ribet karena sudah ada di ponsel genggam kita, bisa dibawa ke mana-mana jadi bisa kita update kapan saja.


Caranya juga gampang banget lho:

1. Buat Akun Jenius

Registrasi smartphone, tanpa ke bank. Cukup siapkan e-KTP dan koneksi internet.


2. Aktivasi Akun Jenius

Setelah registrasi, akun Jenius kamu harus diaktifkan. 


3. Mulai Menabung di Jenius

Menabung di Jenius bisa dilakukan dengan 3 cara mudah. Transfer ke nomer rekening, atau transfer ke nomer hape, atau kunjungi counter jenius terdekat.

Gampang kan.
Kemudian kita bisa mengirim uang, menabung, dan mengatur pengeluaran dengan lebih mudah.  Kartu debit jenius juga menjadi alat pembayaran yang mudah di seluruh dunia. Jadi pas banget nih ntar dibawa jalan-jalan ke Malaysia. 
Kirim uang, bayar tagihan, menabung, mencetak bank statement hingga buat deposito berjangka bisa kamu lakukan cuma dari smartphone. Gak perlu ke bank, gak perlu banyak membuang waktu.
Buat single mom kayak kami yang harus mobile sembari momong anak-anak juga harus kerja, aplikasi ini juga sangat membantu.


Fitur-fitur Jenius juga banyak banget, dan keren abis sih, soalnya memberikan solusi-solusi yang selama ini kita cari. Kayak gimana caranya buat nagih bayaran, buat membagi tagihan bersama dst. Seru ya!

Split Bill
Dengan fitur Split Bill, membagi bill bisa kamu lakukan dari smartphone.

Send It
Cara mudah kirim uang dan bayar tagihan


Pay Me
Cara mudah menagih uang


Flexi Saver
Tabungan fleksibel berbunga setara deposito yang bisa disetor dan ditarik sesukamu.

Dream Saver
Tabungan otomatis berbunga setara deposito yang bisa diatur sesuai kebutuhanmu.

Maxi Saver
Deposito berjangka berbunga maksimal yang bisa dibuat, dikelola, dan dicairkan dari smartphone.Kontrol kartu debit dalam hitungan detik

Agar pengeluaran gak kebablasan, kamu bebas mengatur saldo kartu sesuai kebutuhan. Lakukan top up untuk menambah saldo dan pilih refund untuk mengembalikan uang ke Saldo Aktif. Kamu juga bisa mengatur limit belanja dan limit penarikan harian untuk setiap Kartu Debit Jenius.

Akses Jenius lebih mudah dan cepat tanpa membuka app atau web. Sekarang kamu bisa melakukannya langsung dari keyboard smartphone.

Buat single mom kayak kami yang harus mobile sembari momong anak-anak juga harus kerja, aplikasi ini juga sangat membantu.




Kisah-kisah single fighter seperti diriku dan istrinya almarhum temanku ini juga ada di antologi terbaruku lho. Single Fighter: Aku Memilih Bahagia.

Dan kami akan mengadakan pameran sketsa yang dibuat berdasarkan isi cerpen-cerpen kami dalam buku itu. Yang sebagiannya juga ada cerita terkait bagaimana pengelolaan keuangan yang menjadikan para single fighter ini bangkit dari keterpurukan sehingga bisa terus mengasuh anak-anak kami.

Yang mau bukunya juga, bisa langsung pesan di aku ya.
klik di sini untuk pemesanan melalui wa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad